GALAMEDIA - Mulai 4 Oktober 2020, Pemerintah Arab Saudi kembali mengizinkan ibadah umrah bagi jemaah dari dalam negeri.
Sementara untuk jemaah dari luar negeri akan mulai dibuka kembali tanggal 1 November 2020. Sebelumnya, Saudi menutup layanan ibadah umrah sejak Maret 2020 akibat wabah Covid-19.
Kantor Berita SPA, Selasa, 22 September 2020 melaporkan, meski sudah memberi lampu hijau membuka kembali layanan umrah, Arab Saudi tetap menerapakn syarat ketat.
Baca Juga: Disaksikan Sule, Youtuber Nathalie Holscher Jadi Mualaf
Dengan dibukanya kembali layanan, berarti memungkinkan hingga 6.000 warga negara dan penduduk di Arab Saudi menjalankan umrah tiap harinya.
Namun menurut laporan SPA, hanya sebanyak 30 persen dari kapasitas normal 20.000 jemaah yang diizinkan melaksanakan ibadah umrah per hari.
Kebijakan tersebut diambil sebagai langkah pencegahan penularan virus. Kapasitas umrah harian baru akan ditingkatkan menjadi 75 persen setelah dua pekan, pada 18 Oktober 2020.
Baca Juga: Soal Palestina, Jokowi Bahas Dasasila Bandung Dalam Sidang Majelis Umum PBB
Sementara untuk pembukaan di awal November nanti, seperti dilansir Antara, Saudi hanya akan mengizinkan jemaah umrah dari sejumlah negara khusus yang dianggap aman. Dengan kapasitas 100 persen hingga berakhirnya pandemi.
Jemaah umrah dari Indonesia belum bisa dipastikan apakah bisa masuk atau tidak. Pasalnya, sejauh ini Indonesia masih jadi perhatian karena terus meningkatnya kasus Covid-19.