Network
GALAMEDIA - Pangeran Harry tampak menyesal dan tegang ketika berbicara mengenai pemilu AS di samping Meghan Markle.
Demikian diungkap pakar bahasa tubuh, Judi James menyusul penampilan keduanya dalam video Time 100.
Duke of Sussex tampak tidak nyaman dan terlihat menyadari konflik dengan istana akibat komentar. Bersama Meghan, ia mendesak warga Amerika untuk menolak ujaran kebencian dan tidak melewatkan pemilu November mendatang.
Direkam di rumah mewah mereka di Santa Barbara, pernyataan Harry dan Meghan yang dibalas sindiran keras Presiden AS Donald Trump tersebut membuat Istana Buckingham melakukan komentar tegas.
Baca Juga: Kim Jong-un Merasa Sangat Menyesal Telah Mengecewakan Korea Selatan
Tak ingin disangkutpautkan, juru bicara istana menegaskan pasca-Megxit, Harry dan Meghan bukan lagi anggota senior yang terikat tugas resmi. Semua yang disampaikan mereka tak lagi menjadi tanggung jawab kerajaan.
Keluarga kerajaan sendiri tetap netral secara politik. Menganalisis rekaman The Sussex, Judi mengungkap Harry melakukan gerakan yang menjadi pengalih perhatian. Ini mencerminkan ketidaknyamanan terkait topik yang dibicarakan.
Baca Juga: Teh Nia dan Kang Usman Kunjungi Dapur Redaksi Galamedia
Sebaliknya dari posisi duduknya yang mendominasi dengan pose penuh keyakinan, Meghan “mengurung” Pangeran Harry.
Ia bahkan beberapa kali menatapnya untuk “memastikan” pesan yang disampaikan adik Pangeran William tersebut.
“Ruang atau posisi duduk dikaitkan dengan kekuasaan serta status dan sekali lagi Meghan memiliki space lebih besar di bangku yang digunakan keduanya.”
Judi menambahkan, posisi duduk Harry yang “terdesak” dapat menunjukkan kesadaran bahwa dia tidak ingin terlihat mendominasi.
Baca Juga: Ramos Horta Sebut BUMN Indonesia Bunuh Sektor Swasta Timor Leste , KBRI Dili Geregetan
Dalam video dimaksud, meski Harry dan Meghan tidak menyebutkan nama kandidat favorit mereka, banyak yang menyimpukan keduanya jelas mendukung Joe Biden daripada Donald Trump. Sesuatu yang membuat Trump melancarkan sindiran dari Gedung Putih.***
