Alihkan Isu Pemerintah Gagal Berantas Covid-19, Rocky Gerung Sebut Gatot Nurmantyo Jadi Target

- 29 September 2020, 11:59 WIB
Rocky Gerung.(YouTube)
Rocky Gerung.(YouTube) /

GALAMEDIA - Pengamat politik Rocky Gerung mengatakan, Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Gatot Nurmantyo tengah menjadi target pengalihan pemerintah yang gagal memberantas virus corona (Covid-19).

Menurutnya, hal itu bisa dilihat dari sejumlah jebakan yang dilakukan media pro pemerintah kepada mantan panglima TNI tersebut.

"Kita bisa lihat, seluruh media di istana itu bukan menjegal Gatot. Tapi menjebak Gatot," ujarnya ahli filsafat dari Universitas Indonesia (UI) Rocky Gerung dalam channel YouTube Rocky Gerung Official yang dipandu Hersubeno Arief dalam video berjudul "SKENARIO MENJADIKAN GAT0T NURMANTYO NEW KOVID19" diunggah Senin 28 September 2020.

Baca Juga: Bocah 6 Tahun Tewas Akibat Otaknya Dimakan Amoeba, Texas Tetapkan Status Darurat Bencana

Gatot Nurmantyo, lanjut diua, jadi target pemerintah untuk memotong gerakan KAMI. Istana berpandangan jika bisa menjegal Gatot, maka bisa menjegal KAMI.

Namun upaya itu tidak akan berhasil. Rocky Gerung menegaskan bahwa gerakan moral KAMI hanya bisa digerus dengan pihak yang juga memiliki moral. Bahkan baginya jebakan yang dibuat terlalu dangkal.

"Jebakan itu terlalu dangkal, saya anggap tak akan berhasil. KAMI itu diinvestasikan untuk politik moral, upaya untuk kepung Gatot hanya mungkin berhasil kalau ada politik moral di istana. Soalnya yang menjebak moralnya itu jauh di bawah," lanjutnya.

Baca Juga: Dua Kapolda Lulusan Akpol 91 Tak Izinkan Acara KAMI, Direktur INFUS: Polisi Harusnya Netral

Rocky mencium ada upaya mengarahkan agar "serangan" terhadap Gatot memunculkan kontradiksi di dalam KAMI. Serangan secara khusus mengarah  kepada psikologi KAMI di daerah.

"Sehingga seluruh perencanaan KAMI jadi itu berantakan," katanya.

Baca Juga: Tak Hadiri Mata Najwa Hingga Jadi Bulan-bulanan Publik, Menteri Kesehatan Terawan Bawa-bawa Tuhan

Adapun kasus teranyar menimpa Gatot adalah saat acara deklarasi KAMI yang digelar di Surabaya mendapat protes dari sekelompok orang yang menamakan diri Koalisi Indonesia Tetap Aman (KITA). Ujungnya, deklarasi itu dibubarkan oleh pihak kepolisian setempat.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x