Kereta Cepat Jakarta-Bandung Lintasi Jembatan Sepanjang 2,8 km di Sungai Citarum

- 1 Oktober 2020, 11:20 WIB
FOTO ilustrasi proyek PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).*/DOK. PRFM
FOTO ilustrasi proyek PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).*/DOK. PRFM /


GALAMEDIA - Satu dari sebanyak 46 struktur jembatan di proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Desa Cikao Bandung, Kecamatan Jatiluhur, Purwakarta, tersambung pada Rabu 30 September 2020.

Jembatan itu membentang sepanjang 2,8 km di atas sungai Citarum dan akan memuat dua lintasan kereta cepat di atasnya.

Jembatan di atas Citarum ini merupakan bagian dari trase elevated Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Direktur Utama KCIC Chandra Dwiputra menjelaskan bahwa sebagian besar trase kereta cepat memangberstruktur elevated.

"Seperti yang kita semua tahu bahwa dari 142,3 km jalur Kereta Cepat Jakarta - Bandung, 56 persen atau sepanjang 80,6km di antaranya merupakan jalur bertipe elevated/bridge," ujarnya dalam siaran pers KCIC, Kamis 1 Oktober 2020.

Baca Juga: Kementrian Luar Negeri Indonesia Bela Vanuatu, Kok Bisa?

Kini, tersambungnya struktur jembatan di atas Citarum turut berkontribusi pada progres keseluruhan proyek ini.

"Sehingga tersambungnya bridge ini juga menambah sederet pencapaian proyek kereta cepat di tahun ini serta meningkatkan progres konstruksi kita yang hingga tanggal 25 September telah mencapai 57 persen," kata Chandra.

Di sisi lain, proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung juga mulai merangkai seluruh batang pier yang telah berdiri kokoh di sepanjang trase.

Chandra mengharapkan tersambungnya jembatan ini akan memberikan semangat pada jajaran kontraktor kereta cepat untuk terus menjaga komitmen dalam bekerja.

Baca Juga: Diserang Netizen Indonesia, Vanuatu Kembali Berulah: Jadi Target Perilaku Rasis Terkoordinasi

"Tantangan kita masih banyak, terutama untuk menghadirkan kereta cepat Jakarta-Bandung dengan kualitas pembangunan terbaik," kata Chandra

Jembatan ini sendiri memiliki 86 pier di mana 11 di antaranya berada di atas air yang dibangun oleh Sinohydro selaku salah satu kontraktor Kereta Cepat Jakarta-Bandung dengan menggunakan teknologi cofferdams baja tipe kunci.

Baca Juga: Pantauan CIA Selama 7 Hari Usai Peristiwa G30S PKI di Indonesia

Teknologi ini merupakan jenis konstruksi kedap air yang dirancang untuk mendukung pelaksanaan proyek konstruksi pada daerah yang terendam dan dikelilingi air.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x