Tampar Elit Partai Demokrat, Denny Siregar: Mereka Berkuasa, Merampok Paling Banyak

- 8 Oktober 2020, 17:46 WIB
Denny Siregar.*
Denny Siregar.* /Tangkapan layar kanal Youtube Cokrotv./


GALAMEDIA - Pegiat media sosial, Denny Siregar menyindir elit partai Demokrat yang gencar melakukan penolakan terhadap Omnibus Law Cipta Kerja.

Penulis ini menyebut partai tersebut memanfaatkan situasi untuk kepentingan pemilihan presiden 2024.

Denny meminta para buruh dan mahasiswa tidak mendengarkan hasutan dari partai itu karena memiliki agenda dan kepentingan sendiri.

“Jangan dengar partai-partai yang memanfaatkan situasi. Menuju 2024 mereka sudah siap untuk mencari simpati,” kata Denny Siregar melalui channel Youtube CokroTV Kamis 8 Okotober 2020.

Baca Juga: Ridwan Kamil Janji Surati Presiden Jokowi, Demo Omnibus Law Cipta Kerja di Bandung Kembali Rusuh

“Seolah-olah pro rakyat. Tapi kalau mereka berkuasa, merampok paling banyak,” kata Denny Siregar seraya mengutip slogan Partai Demokrat, “Katakan tidak pada korupsi!”.

Menurut dia, seharusnya masyarakat paham bahwa UU Omnibus Law Cipta Kerja diciptakan supaya dunia kerja semakin banyak.

Dengan Omnibus Law, ia mengatakan perizinan menjadi lebih ringkas.

Di sisi lain, lanjut dia, Investor asing juga tidak takut untuk berinvestasi dan membuat pabrik di Indonesia.

Baca Juga: Marak Demo Omnibus Law Cipta Kerja, Pertambahan Pasien Positif Covid-19 Cetak Rekor Baru

Karena itu, Denny menimbau kepada para buruh untuk tidak mendengarkan ajakan dari para ketua serikat pekerja. Sebab, menurut Denny, demo buruh merupakan mata pencaharian serikat buruh.

“Jadi jangan dengarkan para ketua serikat pekerja itu. Mereka ada agenda-agenda tertentu untuk kepentingan mereka pribadi. Meski UU sudah dibicarakan oleh Presiden kepada mereka, mereka akan tetap ngajak demo karena demo itu mata pencaharaian mereka,” Ujar dia.

Baca Juga: Verifikasi Akun ShopeePay, Ada Fitur Tambahan dan Promo Lainnya

Untuk menyaksikan video tersebut bisa klik di sini.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x