Network
GALAMEDIA - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) telah selesai melaksanakan tes swab Covid-19 kepada seluruh calon muda praja Angkatan XXXI yang akan memasuki Kampus IPDN Jatinangor. Sebanyak 1.099 orang dinyatakan lulus tes pantukhir dan secara bertahap melakukan registrasi di Kampus IPDN Jatinangor.
Hal itu diungkapkan Humas IPDN melalui pesan tertulis, Jumat 9 Oktiber 2020.
Sampai dengan hari Kamis 8 Oktober 2020, total jumlah calon muda praja yang telah melakukan registrasi dan tes swab Covid-19 yakni sejumlah 1.070 orang, 29 orang calon muda praja belum hadir di Kampus IPDN Jatinangor karena masih melakukan isolasi mandiri di daerah masing-masing.
Baca Juga: Gedung Baru Kejati Jabar Bakal Sekelas Hotel Bintang Lima
Dari jumlah 1.070 orang calon muda praja IPDN yang telah melakukan tes swab Covid-19, terdapat 17 orang yang dinyatakan positif Covid-19. Calon muda praja tersebut saat ini sedang melakukan isolasi di PPSDM Regional Bandung dengan penanganan intensif oleh Dokter Klinik IPDN dan Dokter dari Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.
Seluruh calon muda praja IPDN Angkatan XXXI akan melaksanakan kegiatan “Pekan Pengenalan kampus dan Budaya Akademik (PPKBA) dan Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin Praja (Diksarmendispra)”. Seluruh kegiatan ini dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang sangat ketat. PPKBA merupakan kegiatan pemberian pembekalan bagi seluruh calon muda praja dengan narasumber dari pihak internal IPDN.
Berbeda dengan kegiatan PPKBA, kegiatan Diksarmendispra dilaksanakan bekerja sama dengan Polda Jabar. Setelah selesai melaksanakan PPKBA dan Diksarmendispra, seluruh calon muda praja akan dilantik oleh Menteri Dalam Negeri.
Baca Juga: Penolakan UU Cipta Kerja Akan Terus Menggelinding, Surat dari Kepala Daerah Harus Dipertimbangkan
“Kami mengimbau kepada seluruh keluarga calon muda praja baik yang teridentifikasi Covid-19 maupun tidak untuk tetap tenang, karena mereka yang dinyatakan positif sudah langsung dibawa ke PPSDM Regional Bandung untuk melakukan isolasi. Mereka didampingi oleh pengasuh IPDN, dokter dari Poliklinik IPDN dan tentunya dokter ahli dari Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Untuk wisma tempat calon muda praja tinggal pun sudah langsung disterilisasi dengan melakukan penyemprotan disinfektan," ujar Rektor IPDN, Dr. Hadi Prabowo, M.M.
