Sebut Anies Bodoh, Rektor Ibnu Chaldun kepada Ferdinand Hutahaean: Coba Bercermin, Anda Siapa

- 18 Oktober 2020, 09:31 WIB
Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand Hutahaean. /RRI


GALAMEDIA - Ucapan Ferdinand Hutahaean yang menyebut Anies Baswedan bodoh, membuat Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar tersinggung.

Musni Umar melalui laman Twitter pribadinya, mengungkapkan pertanyaan menohok kepada mantan Politisi Demokrat tersebut.

"Saya sangat tersinggung pernyataan Ferdinand sebut Anies bodoh. Kalau Anies bodoh berarti mayoritas penduduk DKI pilih Gubernur bodoh," jelas Musni pada Jumat, 16 Oktober 2020.

Baca Juga: Dua Kapal Perang dan Tim Kopaska diturunkan ke Perailan Ambalat, Ini Tujuannya TNI AL

"Pendidikan Anies UGM, gelar master Ph.D di AS, pemimpin mahasiswa, rektor termuda. Coba bercermin, anda siapa, sekolah dimana, karir apa," lanjutnya.

Merespon hal ini, Mantan Politisi Demokrat tersebut membalas cuitan Musni melalui laman Twitter pribadinya. Ferdinand menyebut bahwa dirinya merupakan rakyat jelata, tidak sekolah, dan tidak punya karir.

Namun Ferdinand mengaku bahwa dirinya punya keberanian.

Baca Juga: Tolak Mentah-mentah Permintaan Pengurus MUI Terkait UU Cipta Kerja, Ini Solusi Presiden Jokowi

"Mus, saya cuma rakyat jelata, ngga sekolah dan tak punya karir. Tapi saya berani menyatakan Anies bodoh menyebut anak sekolah ikut demo karena perduli bangsa," jelas Ferdinand pada Sabtu, 17 Oktober 2020.

"Mus ngerti tidak anak sekolah? Ngerti tidak degan perduli bangsa? Atau Mus juga bodoh tidak ngerti pemahaman anak sekolah tentang bangsa?," lanjutnya.

Lebih lanjut Ferdinand kembali menegaskan terkait cara pandangnya terhadap ungkapan Anies Baswedan tersebut.

Baca Juga: Sempat Tertunda, Synchronize Fest 2020 Tetap Digelar Tapi Hanya Disiarkan di SCTV

Ferdinand menyatakan bahwa anak sekolah itu untuk memahami dirinya saja belum mampu. Oleh karena itu mereka masih perlu diawasi.

Ferdinand menilai bahwa keterlibatan siswa dalam aksi hanya sebatas ikut-ikutan saja. Mereka tidak mengerti substansi isu yang dibawa.

"Mus, anak sekolah itu tentang dirinya saja belum paham. Makanya sekolah masih diawasi, dilarang ini itu, dan belum tentu ngerti. Masa yang begitu dibilang perduli bangsa karna ikut demo? Itu bodoh Mus," cuit Ferdinand.

Baca Juga: Usai Bakar Istri, Joni Sembunyi di Kolong Rumah Warga

"Mereka cuma ikut-ikutan, dan tak satupun yang ketangkap ngaku karena perduli bangsa. Ahh kamu Mus," lanjutnya seperti dilansirkan jurnalpresisi.com berjudul "Soal Tudingan Anies Bodoh, Ferdinand Hutahaean Tantang Rektor Ibnu Chaldun Debat Terbuka".

Ferdinand juga menantang Musni Umar untuk melakukan debat terbuka. Ha ini untuk membuktikan argumen siapa yang benar, bahkan Ferdinand juga siap untuk memfasilitasi.

"Mumpung pak Musni Umar sedang tersinggung dengan pernyataan saya tentang “BODOH”, saya mengundang pak Musni untuk debat atau diskusi tentang pernyataan saya tersebut," tantang Ferdinand.

Baca Juga: Japnas Jabar Yakin Bedas Bisa Menciptakan Iklim Usaha Kondusif di Kabupaten Bandung

"Supaya publik membuktikan argumen siapa yg salah dan benar. Kalau bersedia, saya siapkan link zoomnya besok. Ayo pak Musni," lanjutnya.

Namun berdasarkan pengakuan Ferdinand hingga pukul 22:00 Wib semalam, Musni Umar belum membalas tantangan tersebut.

"Ahhh Musni Umar ga nyahut-nyahut. Ya sudahlah gue tidur aja, mana tau besok bangun pagi Musni jawan SIAP..!!," cuit Ferdinand.*** (Syifa'ul Qulub/jurnalpresisi.com)

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x