Network
GALAMEDIA - Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Anugrah, Desa Pasirwaru, Kecamatan Blubur Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, terus mengembangkan usaha untuk meningkatkan Pendapat Asli Daerah (PAD) Desa. Salahsatunya, dengan memproduksi wedang jahe yang di beri nama Jawara Pasirwaru "Jawaru".
Guna menarik minat para pembeli, Bumdes Anugrah yang diketuai Asep Muchidin yang akrab disapa Asep Afdar, membuat desain pengemasan Jawaru yang sangat elegan. Bahkan, kini product wedang jahe Jawaru sudah viral dan diburu konsumen dari luar Garut.
"Pemasaran dilakukan secara online dengan menggunakan aplikasi media sosial. Paling banyak yang memesan dari luar daerah Kabupaten Garut," ujar Asep, Senin 19 Oktober 2020.
Baca Juga: Liga 1 Berakhir Tanpa Pemenang? Ini Kata Robert
Dikatakan Asep, seluruh anggota Bumdes Anugrah terlibat langsung dalam pembuatan wedang jahe. Mulai pemilihan bahan baku serta rempah-rempah yang akan dijadikan ramuan yang berkhasiat.
"Sekarang sudah ada beberapa varian rasa wedang jahe, mulai dari original, madu dan gula aren," katanya.
Asep mengaku, saat ini Bumdes Anugrah telah mampu menghasilkan PAD serta meningkatkan sektor perekonomian masyarakat. Sehingga jumlah pengangguran bisa berkurang dangan adanya kegiatan pembuatan wedang.
Baca Juga: The Adventure of Kabayan: Baju Hikmat (22)
"PAD kita laporkan pada pemerintah desa, termasuk melaporkan hasil penjualan," ucapnya.
Yang menjadi kendala dalam proses produksi, kata Asep, sulitnya mendapatkan bahan baku jahe serta harganya yang saat ini melambung tinggi.
