GALAMEDIANEWS - Bupati Bandung Dadang Supriatna hadiri Rembug Bedas di Desa Sukaluyu, Kecamatan Pangalengan pada Selasa 3 September 2024. Pada kesempatan itu, ia menegaskan bahwa 13 program prioritas dipastikan berjalan dengan baik sesuai dengan peruntukannya untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bandung.
Bupati Dadang Supriatna yang merupakan sosok anak petani ini siap hadir di tengah-tengah masyarakat dengan 13 program prioritas yang telah dijalani sebaik mungkin selama 3 tahun 5 bulan sebagai Bupati yang dilantik sejak 26 April 2021 lalu.
Pada kegiatan rutin Rembug Bedas ke-152 di Desa Sukaluyu Pangalengan, Bupati Bandung Dadang Supriatna didampingi oleh Bunda Bedas Hj.Emma Dety Dadang Supriatna. Acara tersebut dilaksanakan Pemeirntah Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD).
Kepala DPMD Kabupaten Bandung Tata Irawan bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga turut mendampingi orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu dalam rangka menjalin silaturahmi dengan masyarakat. Bupati Bandung hadir di tengah masyarakat dalam upaya menampung aspirasi masyarakat, sembari diberikan solusi.
Kedekatan Bupati Dadang Supriatna atau yang akrab disapa Kang DS dengan masyarakat di Desa Sukaluyu terjalin dengan maksud untuk melihat kondisi langsung masyarakat di lapangan. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk memastikan berjalannya 13 program prioritas Bupati Bandung selama 3,4 tahun kepemimpinannya.
Kang DS berharap 13 program prioritas itu diketahui oleh semua masyarakat Kabupaten Bandung. Jika masih ada masyarakat yang belum mengetahui, pemerintah kecamatan dan desa untuk mensosialisasikannya kepada masyarakat.
"Dilaksanakannya Rembug Bedas ini, saya ingin melihat situasi dan kondisi di desa. Termasuk desa-desa lainnya," ujarnya di hadapan ratusan masyarakat yang hadir saat itu.
Kang DS pun menyatakan siap diajak ngobrol oleh masyarakat, terkait dengan kondisi sosial masyarakat dalam upaya peningkatan pembangunan di Kabupaten Bandung.
Dari 13 program prioritas yang sudah berjalan itu, Bupati Bedas menjelaskan, di antaranya pemberian insentif untuk guru ngaji, RT, RW, Linmas, Kader PKK, Posyandu, perangkat desa, LPMD, BPD dan pihak lainnya.