Ada Kabar Kurang Sedap dari Istana Soal Vaksin Covid-19, Jokowi Langsung Menelpon Luhut

- 24 Oktober 2020, 10:29 WIB
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. /Dok. Biro Komunikasi Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi

GALAMEDIA - Kabar tak sedap datang dari Istana. Pemberian vaksin Covid-19 yang rencananya dilakukan pada bulan November 2020 kemungkinan akan mundur.

Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, mundurnya rencana pemberian vaksin karena adalah masalah dalam hal perizinan.

Menurut dia, emergency use authorization (EUA) yang diterbitkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) belum bisa dikeluarkan.

Baca Juga: Waspada! Sabtu 24 Oktober 2020 Sejumlah Wilayah di Jabar Dihantui Hujan Petir

"Tadi Presiden telepon saya, karena barangnya sudah dapat. Rencananya yang minggu kedua November, tapi bisa saja nggak tercapai," terang Luhut dalam video conference, Jumat 23 Oktober 2020.

Meski begitu, purnawirawan jenderal TNI AD ini memastikan bahwa vaksin sebetulnya sudah ada. Bahkan Luhut mengklaim, vaksin sudah ditangan pemerintah.

"Vaksin juga sudah siap untuk didistribusikan," tambahnya.

Baca Juga: Cegah Penularan Covid-19, Kampanye Digital Jadi Solusi Pilkada Kabupaten Pangandaran

"Jadi bukan karena barangnya (belum datang), barangnya siap. Tapi karena emergency use authorization-nya belum bisa dikeluarkan BPOM," tegas dia.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x