Network
GALAMEDIA - Jalur Selatan Jawa Barat yang menghubungkan Garut-Tasikmalaya di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut tergerus longsor dan terputus, Selasa 27 Oktober 2020.
Akibatnya, kendaraan roda empat dari arah Garut menuju Tasikmalaya maupun sebaliknya tidak bisa melewati jalur tersebut.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Tubagus Agus Sofyan menyebutkan, longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak Senin 26 Oktober kemarin telah menggerus sebagian badan jalan raya provinsi lintas selatan di Kampung Cimadang, Desa Najatan, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut.
Baca Juga: Lakukan Tindakan Agresif Terhadap Islam, Sudah Sepantasnya Emmanuel Macron Dikecam
"Akibat kejadian longsor itu roda empat tidak bisa lewat. Kalau roda dua masih bisa," ujarnya, Selasa.
Menurut Tubagus, bencana tanah longsor tersebut telah menggerus kedua bagian bahu jalan, yakni dari arah Garut longsor sebelah kanan kurang lebih selebar 8 meter dan sebelah kiri 5 meter.
Tubagus menyebutkan, penanganan selanjutnya sudah dilaporkan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Jabar yang berwenang untuk memperbaiki kembali jalan raya terdampak longsor itu.
Baca Juga: Warga Berbondong-bondong Ingin Mengadopsi Bayi yang Dibuang ke Sawah oleh Orang Tuanya
"Laporan dari camat bahwa penanganan dilakukakan oleh PUPR provinsi dan kabupaten. Saat ini masih dalam penanganan, mudah-mudahan secepat mungkin bisa dilalui kendaraan roda empat," katanya.
