Miris, Relawan yang Memakamkan Pasien Covid-19 Sejak Maret 2020 Belum Terima Uang Lelah

- 30 Oktober 2020, 20:18 WIB
Ilustrasi pemakaman pasien Covid-19. (dok. PRMN)
Ilustrasi pemakaman pasien Covid-19. (dok. PRMN) /

GALAMEDIA - Sukrelawan Covid-19 menjerit. Meski sudah bekerja keras, mereka hingga saat ini belum menerima pembayaran uang lelah.

Para relawan terdiri dari Unit Percepatan Pembangunan Kesehatan Papua (UP2KP), dokter muda, dan pemangku kepentingan lain.

Mereka direkrut untuk memakamkan serta melayani pasien positif Covid di Balai Pendidikan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kotaraja, Kota Jayapura.

Baca Juga: Jokowi Diusulkan Jadi Cawapres 2024, Rocky Gerung: Ma'ruf Amin Sebaiknya Jadi Ketua PDIP

"Kami dari UP2KP ingin mempertanyakan sekali lagi, janji tinggal janji mau membayar uang lelah, tapi sampai sekarang belum dibayar," kata Penanggung Jawab Posko Covid-10 di BPSDM Kotaraja, Darwin Rumbiak di Jayapura, Jumat, 30 Oktober 2020.

Menurut dia, sukarelawan pemakaman pasien Covid-19 satu per satu mulai mundur. Sebab, mereka sudah kehilangan kepercayaan. Apalagi mereka sudah memakamkan pasien Covid-19 sejak Maret 2020 hingga kini, tapi belum dibayar.

"Karena mereka sudah bekerja sejak Maret sampai sekarang ini, tidak ada kepastian dan kejelasan bahwa uang lelahnya akan dibayar," kata Darwin Rumbiak, yang juga Kepala Bidang Respon Emergensi UP2KP ini.

Baca Juga: Relawan Jokowi Usulkan Semua Menteri Diganti, Kecuali yang Tiga Ini

Selain itu, lanjut dia, sukarelawan Covid-19 yang direkrut dan bekerja sejak Mei sampai Agustus 2020 di BPSDM Kotaraja untuk menangani pasien yang terpapar virus corona juga hingga kini uang lelahnya belum dibayarkan.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x