GALAMEDIA - Sebanyak 100 orang dinyatakan reaktif usai menjalani rapid test yang digelar secara acak di 54 titik di objek wisata yang ada di Provinsi Jabar.
"Tadi sudah rapat dengan Pak Luhut intinya antisipasi lonjakan kasus (Covid-19). Makanya kita ada rapid test dan swab test ada 100 orang reaktif, langsung diswab tapi belum ke luar hasilnya," terang gubernur, Jumat (30/10/2020).
Pria yang akrab disapa Emil itu memaparkan sejumlah langkah cepat Pemprov Jabar dalam mencegah penyebaran Covid-19 saat libur dan cuti bersama terkait Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 2020.
Baca Juga: Pendukung Jokowi Jadi Komisaris BUMN, Fadli Zon: Diganti Nama Saja Jadi Badan Usaha Milik Relawan
Laporan disampaikan Emil kepada Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan via konferensi video di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat siang.
Gubernur yang juga Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jabar menuturkan, sejumlah langkah cepat Pemprov Jabar tersebut di antaranya pengetesan Covid-19 di sejumlah destinasi wisata dan pintu masuk Jabar.
"Pemeriksaan tes masif pun kami lakukan di 54 titik. Pengetesan dilakukan secara acak melalui metode rapid test. Apabila ada yang reaktif, maka akan berlanjut dengan swab test," kata Emil.
Baca Juga: Gempa Besar Turki 7,0: Enam Orang Tewas dan 202 Terluka, Puluhan Bangunan Rubuh
Selain pengetesan Covid-19 secara acak di 54 titik tempat wisata, pihaknya juga terus memaksimalkan pembatasan kapasitas objek wisata.