Network
GALAMEDIA - Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 7 mengguncang Laut Aegea Turki, Jumat 30 Oktober 2020.
Akibat gempa bumi tersebut, enam orang tewas dan 202 orang terluka. Demikian menurut Kepresidenan Manajemen Bencana dan Keadaan Darurat Turki (AFAD).
Ilke Cide, seorang mahasiswa doktorat yang sedang berada di kawasan Guzelbahce di Izmir saat gempa terjadi, mengatakan dia pergi menjauh dari pantai setelah air naik usai gempa.
Baca Juga: Seratus Orang Ketahuan Reaktif Usai Tes Cepat di Tempat Wisata
"Saya sangat terbiasa dengan gempa, jadi saya tidak begitu khawatir awalnya namun kali ini sangat mengerikan," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa gempa tersebut berlangsung selama 25 hingga 30 detik.
Sementara itu, penduduk Pulau Samos Yunani, yang memiliki populasi sekitar 45.000, didesak untuk menjauh dari daerah pesisir.
Langkah itu dilakukan sebagaimana dikatakan kepala organisasi Yunani untuk perencanaan anti-seismik, Eftyhmios Lekkas, pada Skai TV Yunani.
Baca Juga: Pendukung Jokowi Jadi Komisaris BUMN, Fadli Zon: Diganti Nama Saja Jadi Badan Usaha Milik Relawan
