Tata Kelola Pemerintahan Penting Menunjang Kemajuan Seniman dan Budayawan

- 3 November 2020, 19:05 WIB
  Calon Bupati Bandung nomor urut 1, Kurnia Agustina. (Ziyan M. Nasyith/Galamedia)
Calon Bupati Bandung nomor urut 1, Kurnia Agustina. (Ziyan M. Nasyith/Galamedia) /

GALAMEDIA - Calon Bupati Bandung nomor urut 1, Kurnia Agustina memaparkan tentang pentingnya tata kelola pemerintahan yang baik untuk keberlangsungan pembangunan di Kabupaten Bandung ke depan.

Sebagai salah satu calon kepala daerah di Kabupaten Bandung, ia juga menyoroti tata kelola pemerintah yang sedang berlangsung saat ini. Ia melihat bahwa pada saat ini pemerintah memang belum bekerja maksimal dalam memberikan pembinaan dan pelayanan, salah satunya kepada para seniman dan budayawan.

"Saya datang ke tempat ini bukan baru sekali, tapi sudah berkali-kali. Dari mulai masuk, kita bisa melihat galeri lukisan, kalau bapak dan ibu tahu, kita selalu menggaungkan bahwa di Kabupaten Bandung tepatnya di Kelurahan Jelekong, Kecamatan Baleendah ada kampung lukis dimana disana sang maestro bermukim," kata perempuan yang akrab disapa Teh Nia itu usai mengunjungi di Kampung Jelekong, Baleendah, Selasa 3 November 2020.

Baca Juga: Simak Daftar UMP 2021 di Seluruh Provinsi Indonesia, Terendah di Jawa Tengah

Bukan hanya lukisan, Kampung Jelekong juga terkenal dengan padepokan pawayangan yang banyak melahirkan dalang andal dan terkenal. Dimana para pendahulu membuka jalan sebagai bahan inspirasi agar perkembinangan perdalangan tidak stagnan.

Buktinya, kata Teh Nia, banyak inovasi yang sudah dilakukan oleh para dalang, seperti pada pertunjukan wayang, tiba-tiba ada wayang yang bisa mengeluarkan muntahan mie.

"Saya sangat tertarik dengan pertunjukan wayang diluar pakem seperti itu, dalam pandangan saya, itu merupakan suatu daya tarik dan inovasi dari para jenius yang bisa mengantarkan Kampung Jelekong agar bisa lebih terkenal lagi sebagai destinasi wisata," ujarnya.

Baca Juga: Donald Trump Kalah, Taiwan Kehilangan Dukungan AS Melawan China?

Meski demikian, Teh Nia berpendapat bahwa potensi sebesar itu tidak akan bisa maju jika tidak terintegrasi dengan pihak-pihak yang kompeten di bidangnya seperti Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Kompepar, Travel (Akomodasi), dan lainnya.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x