GALAMEDIA - Anggaran untuk bantuan sosial (bansos) 2021 bagi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 sebesar Rp87 triliun. Anggaran ini sudah dialokasikan oleh Kemensos.
"Alokasi anggaran tersebut nantinya diperuntukkan bagi tiga program yakni Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Sosial Tunai (BST)," kata Menteri Sosial RI Juliari P Batubara saat konferensi pers secara daring terkait RTM evaluasi pelaksanaan bansos kuartal I-III, progres kuartal IV tahun 2020 dan rencana penyaluran bansos 2021 yang dipantau di Jakarta, Kamis 4 November 2020 lalu.
Ia mengatakan pagu alokasi anggaran untuk bansos di Kemensos berkisar Rp86 triliun hingga Rp87 triliun. Namun, jumlah tersebut sewaktu-waktu bisa saja berubah.
Baca Juga: Netizen China Tertawakan Klaim Donald Trump Memenangkan Pilpres Amerika Serikat
"Kita tidak tau apakah pagu alokasi ini diubah lagi atau tidak," katanya seperti dilansirkan Antara.
Namun, pada dasarnya untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, semua kementerian dan lembaga melakukan realokasi anggaran.
Terkait penyaluran bansos, Ari sapaan akrab Mensos mengatakan, selama dua bulan terakhir belum ada kendala yang signifikan akibat cuaca buruk di sejumlah daerah.
Baca Juga: Samsung Galaxy Tab A7: Satu Gawai, Solusi untuk Semua Anggota Keluarga. Ini Spesifikasinnya
Untuk penyaluran secara fisik seperti bansos beras bagi 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) juga telah selesai. Sedangkan yang masih berjalan saat ini semuanya nontunai, ujarnya.
"Jadi kelihatannya tidak terlalu terpengaruh oleh cuaca," ujarnya. ***