Network
GALAMEDIA - Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan banyak terjadi pelanggaran protokol kesehatan saat kegiatan yang dihadiri oleh Habib Rizieq Shihab di Kabupaten Bogor, Jumat 13 November 2020 kemarin. Sebab, kegiatan tersebut dihadiri oleh ratusan ribu orang.
"Kemarin kita sama-sama mengikuti kegiatan yang ada di Megamendung, secara Kamtibmas itu tidak ada masalah. Namun harus diingatkan, secara protokol kesehatan masih banyak sekali," kata Rudy di Markas Komando Brimob Polda Jawa Barat, Kabupaten Sumedang, Sabtu 14 November 2020.
Masih dikatakan Rudy, saat kegiatan terjadi banyak hal-hal yang tidak diindahkan protokol kesehatan. Pertama terjadinya kerumunan masyarakat saat kegiatan tersebut. Kemudian, tidak ada jaga jarak juga antara sesama.
Baca Juga: Konsumsi Makanan saja Tidak Cukup, Ini Jenis Olahraga Intensitas Tinggi yang Tepat untuk Diet
"Dan ketiga yang pakai masker, banyak yang tidak pakai," kata Rudy.
Sebagai salah satu Satgas covid-19 Jawa Barat, pihaknya akan melakukan evaluasi bersama dengan unsur pimpinan lain seperti Gubernur Jawa Barat, dan Pangdam III Siliwangi. Hasil pemantauan kemarin juga akan dibahas dalam rapat koordinasi gugus tugas covid-19.
"Untuk itu, kita akan melakukan evaluasi semua kegiatan yang terjadi di Jawa Barat, nanti dalam rapat gugus tugas saya bersama Gubernur, Pangdam, pak Kajati, Ketua DPRD Jabar, sama-sama kita akan bahas dalam rapat gugus tugas Minggu depan. Hasilnya nanti kita akan sampaikan," ucap Rudy.
Baca Juga: BMKG : Hoaks, Indonesia Tidak Sedang Mengalami Gelombang Panas
Rudy juga menekankan agar masyarakat khususnya di Jabar untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebab, pandemi covid-19 hingga kini belum berakhir.
"Mari kita sama-sama jaga kesehatan masyarakat, kemarin saja hari Jumat yang positif di Indonesia ada 5.400, rekor nasional tertinggi. Untuk itu, kita sama-sama jaga protokol kesehatan, kita jaga masyarakat dan jangan membuat resah karena kita berkerumun," terangnya.
