Rocky Gerung Sebut Statemen Moeldoko Ajaib

- 15 November 2020, 15:34 WIB
Rocky Gerung.
Rocky Gerung. /Hasil tangkap layar kanal Youtube Rocky Gerung Official




GALAMEDIA - Pengamat Politik Rocky Gerung menilai pernyataan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko yang menyebut hanya ada tiga pihak yang bisa mewakili Presiden bicara sangat aneh.

Menurut Rocky, pernyataan itu tidak seharusnya diucapkan Moeldoko melainkan mestinya dilakukan oleh juru bicara Presiden.

"Ini ajaib statemennya Moeldoko. Mestinya statemen itu diucapkan oleh juru bicara. Mestinya juru bicara Presiden yang menyampaikan kalau mulai sekarang hanya ada 3 public speaker atau komunikator," kata Rocky dilansir dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, dikutip Minggu 15 November 2020.

"Ini Moeldoko sebutkan sendiri dan dia masukkan dia sebagai salah satu tokoh mewakili Istana. Ini ngaco," imbuh Rocky.

Ia menjelaskan jika seharusnya Sekretariat Presiden bekerja sebagai think tank atau menyediakan hasil kajian untuk jadi pertimbangan Presiden.

Baca Juga: Ogah Mengundurkan Diri, Ahok Ngaku Lebih Suka Dipecat

"Di mana-mana Kantor Sekretariat Presiden itu adalah think tank. Think tank itu enggak boleh ngomong, dia supply kajian kepada Presiden, kepada Menteri, kepada Kabinet. Tapi kalau dia ikut ngomong artinya dia bisa di-bully atau di-argue oleh publik," jelas Rocky.

Lebih lanjut, Rocky menyebut jika pernyataan Moeldoko itu justru menunjukkan kekacauan di dalam Istana.

"Ini menunjukkan memang institusi di sana itu berantakan karena tidak ada pembagian kerja yang jelas. Sehingga akhirnya Moeldoko sudah panas kupingnya mendengar kritik dari mana-mana," ujar Rocky.

"Moeldoko menghimpun kritikan itu dan dia keluarkan solusi yang seolah-olah bermutu tapi juga enggak bermutu," imbuhnya.

Baca Juga: Sentil Prancis di KTT ASEAN-PBB, Jokowi Tegas Nyatakan Kebebasan Berekspresi Tak Absolut!

Rocky bahkan menyebut bahwa sikap Moeldoko adalah upaya mengacaukan psikologi Istana demi menonjolkan diri sebagai seorang tokoh.

"Ini bisa juga Moeldoko dianggap berupaya mengacaukan psikologi Istana dalam upaya meloloskan profil dia sebagai tokoh utama dalam Istana, karena dia langsung menyebut dirinya kan," tukas Rocky.

Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko detak.co


Sebelumnya, Moeldoko menyatakan hanya ada 3 pihak yang ang bisa mewakili Istana untuk bicara.

Dalam pernyataan itu, Moledoko hanya menyebut Mensesneg, Menseskan, dan Kantor Staf Presiden (KSP).***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x