Network
GALAMEDIA - Setelah pulang ke tanah air, Habib Rizieq Shihab (HRS) berencana menggelar safari dakwah ke sejumlah daerah di Indonesia. Dalam safari tersebut, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) ini sekaligus mengampanyekan revolusi akhlak.
Namun kini pengumpulan massa HRS tengah menjadi sorotan. Bahkan pengumpulan massa terakhir pada acara pernikahan putrinya yang dirangkaikan dengan Maulid Nabi kini diproses aparat kepolisian.
Sekjen HRS Center Haikal Hassan Baras mengatakan kelanjutan acara safari dakwah HRS ke daerah-daerah di Indonesia belum diputuskan.
Baca Juga: Anies Baswedan Dipanggil Polisi Setelah Terjadi 398 Kali Pelanggaran Penumpukan
“Tergantung daripada siapa yang mengundang. Siapa yang mengundang HRS (Habib Rizieq Shihab) ke daerah, dan siapa yang berangkat nah itu dibicarakan di luar tempat ini,” ujar pria yang akrab disapa Babe Haikal di Yayasan Haikal Hassan, Jakarta Timur, Kamis 19 November 2020.
Lanjut atau tidaknya safari dakwah revolusi akhlak Habib Rizieq ke daerah-daerah, lanjut dia belum ada keputusan akhir. “Dan belum ada keputusan soal itu,” katanya.
Baca Juga: Penumpukan Massa di Petamburan, Habib Rizieq dan Anies Baswedan Bisa Dijerat Pidana?
Sebelumnya Habib Rizieq mengumumkan bahwa dia akan bersafari ke daerah-daerah di Indonesia. Ia ingin berdakwah dan menggelar tablig akbar untuk mensosialisasikan revolusi akhlak.
“Saya dengan DPP FPI akan berkeliling Indonesia. Kita akan datangi setiap provinsi, kita akan ajak semua umat, dan kita akan melakukan koordinasi dan konsolidasi untuk revolusi akhlak,” kata HRS.***
