Network
GALAMEDIANEWS - Pelatih Tim Nasional (Timnas) Australia Graham Arnold mengatakan, tidak selamanya tim tuan rumah mendapatkan keuntungan dari dukungan dan teriakan suporter, karena sokongan pendukung di stadion dapat pula menjadi bumerang yang justru akan membebani Timnas Indonesia.
"Dukungan suporter dapat berubah menjadi tekanan bagi tuan rumah," tutur Graham, dalam konferensi pers pra-pertandingan seperti dilansir Antara, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Senin (9/9).
Seperti diketahui, Timnas Australia akan menghadapi Timnas Indonesia di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (10/9) malam, di Stadion Utama GBK Jakarta,
Baca Juga: Jelang Indonesia Vs Australia, Maarten Paes tak Sabar Jajal Rumput GBK!
Bek Timnas Australia dan Kolega Ssudah tidak Sabar Untuk Merasakan Atmosfer SUGBK!
Sebelumnya, PSSI telah memastikan bahwa lebih dari 60 ribu suporter Timnas Indonesia akan memenuhi SUGBK pada laga versus Timnas Australia, setelah seluruh tiket untuk pertandingan tersebut telah habis terjual dua hari sebelum laga.
Mendengar hal itu, Graham Arnold justru merasa situasi tersebut positif lantaran stadion akan meriah. Apa yang disampaikan pelatih Timnas U-23 Australia pada 2018-2021 tersebut, sejalan dengan pendapat bek timnya Aziz Behich.
Pemain Klub Melbourne City itu menyebutkan bahwa dia dan koleganya sudah tidak sabar untuk merasakan atmosfer SUGBK.
"Kami sangat bersemangat. Kami memperkirakan besok akan menjadi laga yang kompetitif, jadi kami mempersiapkan diri untuk menampilkan performa terbaik," kata Aziz.
Baca Juga: Arab Saudi Vs Indonesia 1-1, Paes Tampil Gemilang!
