Mobil Listrik di Masa Depan, Lebih Baik dari Mobil Gas?

- 1 Maret 2021, 10:01 WIB
Ilustrasi mobil listrik. /Pixabay
Ilustrasi mobil listrik. /Pixabay /andreas160578


GALAMEDIA - Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan bulan ini di jurnal Environmental Science and Technology, Colin Sheppard membuat model skenario hipotesis masa depan di mana semua mobil adalah bertenaga listrik.

Dilansir Galamedia dari Live Science, Colin Sheppard adalah seorang peneliti dengan keahlian di bidang energi dan teknik sistem transportasi di Lawrence Berkeley National Laboratory, California.

"Kami ingin memahami apa dampak energi, infrastruktur dan emisi jika semua kendaraan penumpang dialiri listrik," kata Sheppard kepada Live Science.

Baca Juga: Usai Dipecat dari Partai Demokrat, Marzuki Alie Tiba-Tiba Sebut Nama Anies Baswedan, Ada Apa?

Apakah mobil listrik lebih baik untuk planet ini? Mana yang lebih baik untuk Bumi, kendaraan bertenaga listrik atau gas? Jawaban atas pertanyaan ini mungkin tampak sangat jelas.

Tentu saja mobil listrik pasti lebih baik bagi lingkungan, karena tidak memiliki knalpot sehingga tidak mengeluarkan gas rumah kaca saat mengendarainya. Namun, kendaraan listrik (EV) tidak sempurna, dan mereka memiliki masalah pencemaran tersendiri.

Khususnya, baterainya mengandung komponen, seperti litium, yang membutuhkan banyak energi untuk diambil dan disaring.

Baca Juga: Geram Teddy Gusnaidi Berani Haramkan Fatwa MUI, Tifatul Sembiring: Emang Situ Siapa?

Tetapi produksi baterai hanyalah salah satu bagian dari masa pakai mobil listrik. Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences melihat seluruh siklus hidup emisi EV.

Mulai dari menambang logam yang diperlukan untuk baterai hingga menghasilkan listrik yang dibutuhkan untuk menyalakannya, dan kemudian membandingkannya dengan emisi rata-rata dari kendaraan bertenaga gas.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x