Network
GALAMEDIA - KTM kini telah menunjukkan bahwa dapat membangun motor adventure hardcore yang telah dibuktikan kehebatannya berkali-kali dengan meraih 18 gelar Rally Dakar berturut-turut.
Namun, motor adventure KTM tampaknya memiliki fokus yang berbeda saat ini, yang Adventure 390, terbukti menjadi mesin adventure touring yang lebih baik daripada penakluk off-road penuh yang diharapkan semua orang.
Kronreif Trunkenpolz Mattighofen atau KTM , adalah brand motor asal Austria secara terus menerus berinovasi khususnya dalam mengembangan produk-produk seri adventure.
PT Penta Jaya Laju Motor, selaku distributor brand KTM di Indonesia, pada hari Selasa, 16 November 2021, meluncurkan produk baru seri Adventure dan Duke yakni, KTM Adventure 250, KTM Duke 200 New Generation (NG) dan New KTM Duke 250.
Hal ini dikatakan Sales and Marketing Head Akhmad Z. Dalie didampingi Owner KTM Bandung, Handi Cahyana, saat press conference di showroom KTM Bandung, Jln. Ibu Inggit Ganarsih, Selasa, 16 November 2021.
Baca Juga: Anies Baswedan Makin Berjaya, Tagar #DukungAniesPresiden2024 Menggema Bahas Kinerja Pejabat
Menurutnya, model yang diluncurkan KTM untuk seri adventure merupakan wujud nyata dari pencapaian selama ini yang selalu menjadi pemenang 18 kali berturut – turut Rally Dakar dan menjadikan KTM 450 RALLY sebagai barometer bagi para pecinta motor adventure.
"Saat ini, KTM 390 Adventure telah menjawab kebutuhan rider sebagai compact adventure bike yang bisa dipakai untuk daily-use, touring maupun adventure-touring, bahkan untuk off-road sekalipun. Tentunya dengan menggunakan platform pada KTM 450 Rally, ditambah dengan kemenangannya di ajang Moto-GP juga menambah keseriusan KTM untuk pengembangan motor sport selain off-road dan enduro," katanya.
Hal itu, terbukti KTM berhasil menjuarai ajang premium Moto-GP, katanya, seperti
3 (tiga) kali di tahun 2020, dengan pembalap Brad Binder dan Miguel Oliviera, 1 (satu) kali di tahun 2021, dengan pembalap Brad Binder. Tentunya, juga telah banyak memenangi kejuaraan Moto 2 dan Moto 3.
