Network
GALAMEDIA - Jika pajak mobil baru dihilangkan, maka harga mobil dari diler bisa turun hingga 40 persen.
Bagaimana bisa seperti itu?
Seperti diketahui, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengusulkan merelaksasi pajak pembelian mobil baru sebesar 0 persen bisa menekan harga jual mobil baru.
Baca Juga: Kenbali Catat Rekor, Jumlah Kasus Terkonfirmasi Covid-19 di India Mendekati 6 Juta Orang
Jika aturan relaksasi pajak mobil baru nol persen ini terwujud, maka harga mobil baru dipastikan menjadi lebih terjangkau.
Berikut ini komponen pajak yang bisa menurunkan harga mobil hingga 40 persen:
-Pajak pertambahan nilai (PPN),
-Pajak penjualan barang mewah (PPnBM),
-Bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB)
-Pajak kendaraan bermotor
Maka harga yang harus dibayarkan konsumen menyisakan harga off the road kendaraan.
Baca Juga: Gelombang 10 Kartu Prakerja Telah Dibuka, Sabtu 26 September 2020, Segera Daftarkan Diri Anda
Sebagai contoh di segmen hatchback yang saat ini rata-rata dihargai sekitar Rp 240 jutaan hingga Rp 300 jutaan, bisa menjadi Rp 144 jutaan sampai Rp 180 jutaan.
Sebelumnya, relaksasi pajak pembelian mobil baru sempat digaungkan Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azam.
Menurutnya, kalau pajak-pajak mobil baru itu jadi 0 persen, akan menekan harga mobil sekitar setengahnya dari saat ini.
Bob mengakui, industri otomotif saat ini butuh stimulus dari pemerintah agar terjadi peningkatan daya beli.
Baca Juga: Gelar Rapimnas Virtual, Ini Catatan Demokrat di Tengah Pandemi
Toyota Avanza Rp 200.000.000 - 40 persen = Rp 120.000.000
Mitsubishi Xpander Rp 250.000.000 - 40 persen = Rp 150.000.000.
Berikut ini prediksi harga jual hatchback jika pajak mobil baru 0 persen:
Toyota
New Yaris
G M/T 3 AB Rp 263.400.000 menjadi Rp 158.040.000
G M/T 7 AB Rp 268.400.000 menjadi Rp 161.040.000
G CVT 3 AB Rp 274.200.000 menjadi Rp 164.520.000
G CVT 7 AB Rp 279.200.000 menjadi Rp 167.520.000
TRD M/T 3 AB Rp 284.800.000 menjadi Rp 170.880.000
TRD M/T 7 AB Rp 289.800.000 menjadi Rp 173.880.000
TRD CVT 3 AB Rp 296.400.000 menjadi Rp 177.840.000
TRD CVT 7 AB Rp 301.400.000 menjadi Rp 180.840.000
Baca Juga: Jangan Takut Hamil di Tengah Pandemi, Begini Cara Melindungi Diri dari Virus Corona Bagi Ibu Hamil
New Agya
1.0 G M/T: Rp 143.800.000 jadi Rp 86.600.000
1.2 G M/T: Rp 148.100.000 jadi Rp 88.860.000
1.2 G M/T TRD: Rp 153.445.000 jadi Rp 92.067.000
1.0 G A/T: Rp 156.810.000 jadi Rp 94.086.000
Honda
Jazz
M/T Rp 250.200.000 menjadi Rp 150.120.000
CVT Rp 260.500.000 menjadi Rp 156.300.000
RS M/T Rp 282.300.000 menjadi Rp 169.380.000
RS CVT RP 292.500.000 menjadi Rp 175.500.000
Brio
S M/T: Rp 146.000.000 jadi Rp 87.600.000
E M/T: Rp 154.700.000 jadi Rp 92.820.000
E CVT: Rp 170.100.000 jadi Rp 102.060.000
Baca Juga: Resep Tahu Ngohiang, Cemilan yang Cocok Dipadukan dengan Sambal Thailand
Suzuki
New Baleno
M/T Rp 230.000.000 menjadi Rp 138.000.000
A/T Rp 242.500.000 menjadi Rp 145.500.000
Karimun Wagon
R GA: Rp 120.500.000 jadi Rp 72.300.000
R Blind Van: Rp 133.000.000 jadi Rp 79.800.000
R GL M/T: Rp 134.000.000 jadi Rp 80.400.000
R GL AGS: Rp 143.000.000 jadi Rp 85.800.000.
New Mazda 2
R Rp 285.300.000 menjadi Rp 171.180.000
GT Rp 302.800.000 menjadi Rp 181.680.000
Daihatsu
New Ayla
1.0 D MT MC: Rp 102.150.000 jadi Rp 61.290.000
1.0 D+ MT MC: Rp 114.350.000 jadi Rp 68.610.000
1.0 X MT MC: Rp 125.150.000 jadi Rp 75.090.000
1.0 X MT DLX MC: Rp 132.500.000 jadi 79.500.000
Baca Juga: Seger, Ini Resep Manisan Mangga Muda Kering yang Manis Siap Goyong Lidah Anda
Sigra
1.0 D MT MC: Rp 119.500.000 jadi Rp 71.900.000
1.0 M MT MC: Rp 129.900.000 jadi Rp 77.940.000
1.2 X MT MC: Rp 139.250.000 jadi Rp 83.550.000
1.2 X MT DLX MC: Rp 144.750.000 jadi Rp 86.850.000***
