Network
GALAMEDIA - Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) gelar pertemuan bersama seluruh pemain di Graha Persib Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Selasa (7/7/2020).
Adapun yang dibahas dalam pertemuan kali ini menyangkut renegosiasi gaji setelah PSSI mengeluarkan Surat Keputusan (SK) tentang "Kelanjutan Kompetisi Dalam Keadaan Luar Biasa Tahun 2020".
Seperti diketahui, didalam SK bernomor SKEP/53/VI/2020. PSSI telah memperbolehkan klub Liga 1 dan 2 melakukan kesepakatan ulang bersama Pelatih dan Pemain atas perubahan nilai kontrak pada Perjanjian Kerja yang telah di sepakati sebelumnya.
Baca Juga: Basuki : Pembangunan Jalan Tol Cisumdawu Terkendala Pembebasan Lahan
Adapun perubahan nilai kontrak untuk Liga 1 disebutkan dikisaran 50 persen, sedangkan klub Liga 2 dikisaran 60 persen dari nilai kontrak atau sekurang-kurangnya di atas upah minimum regional yang berlaku dimasing-masing daerah tempat klub berasal.
"Pertama kita untuk persiapan latihan, terutama kita pengawalan protokol kesehatan dalam menjalankan latihan. Kedua lebih utama, masalah kejelasan gaji dan kontrak," kata Komisaris PT PBB, Umuh Muchtar usai pertemuan.
Pada renegosiasi kontrak sekarang Umuh mengatakan, seluruh pemain sudah dapat menerima semua keputusan yang tertuang pada poin ketiga SKEP/53/VI/2020 mengenai perubahan kontrak. Dan hasil pertemuan hari ini akan disosialisasikan juga kepada pemain yang belum tiba di Kota Bandung.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Jadi Pengalaman Tersendiri Bagi Peserta UTBK di ITB
Seperti diketahui, setelah diliburkan dari kegiatan latihan bersama, sebagian pemain Persib belum kembali lagi ke Kota Bandung. Termasuk pemain asing seperti Geoffrey Castillion, Wander Luiz dan Omid Nazari karena masih berada di luar negeri.
"Semua sudah jelas dan semua menerima. Karena beberapa pemain, seperti Victor (Igbonefo)dan Kapten Supardi (Nasir) belum datang, mereka hari ini yang datang akan menjelaskan semuanya," katanya.
Disinggung mengenai persenan gaji yang akan diberikan Persib. Umuh enggan menjelaskan berapa gaji yang akan diberikan kepada pemain, yang pasti Persib akan mengikuti aturan dari PSSI.
Baca Juga: Wakil Wali Kota Bandung Datangi Sumur Bersejarah yang Berada di Pusat Kota
"Kita mengikuti aturan PSSI, kita juga kalau kita melanggar atau keluar dari kebijakan-kebijakan lain nanti kan ga enak sama klub lain. Kok Persib ambil langkah seperti itu, makanya kita ambil langkah apapun harus lapor ke PSSI," tegasnya.
Dia menilai dari semua klub di Indonesia, pemain Persib merupakan yang paling beruntung karena telah mengutamakan pemain. "Tapi kita dari manajemen sudah ambil sesuai dengan aturan dari PSSI. Apapun keputusan pemain menerima dan kalau dikatakan diantara klub yang paling beruntung Persib, karena gajinya, penyesuaiannya juga diutamakan, gaji juga ga telat," ungkapnya.
Setelah menyelesaikan agenda perubahan kontrak, para pemain Persib dikatakan akan segera melaksanakan latihan bersama. Keungkinan besar latihan akan mulai dilaksanakan pada pekan ini.
Baca Juga: Mulai Hari Ini, Pelanggan TelkomGroup Bisa Mengakses Netflix
"Latihan rencananya minggu-minggu ini karena belum pada datang seperti kapten Supardi belum dateng, Victor juga. Tapi itu kan urusan pelatih. Pelatih yang akan ambil keputusan. Diusahakan minggu ini. Semua aman tertib lengkap," katanya.
Termasuk dengan pemain asing, Umuh mengatakan masih menunggu kabar dari pemain yang telah pulang ke luar negri.
"Belum kita juga nunggu (kabar) karena pemain juga belum bisa terbang jesini dari Brasil. Kalau pesawat udah aman kan kita bisa kumpul," pungkasnya. (Ferdy/Nisa.Job)
