GALAMEDIA - Satu lagi film karya sineas Tanah Air siap menyapa para pencinta layar lebar.
Direncanakan rilis pada 4 Februari 2022 mendatang, film berjudul Kartu Pos Wini (KPW) menawarkan kisah yang menarik.
KPW berkisah tentang perempuan milenial dengan idealisme dan kekerasan hatinya, termasuk obsesi menjadi staf kantor pos.
Cerita unik ini ditulis Ruwi Meyta, penulis asal Yogyakarta yang dimuat di kanal digital KanyaID.
Tak hanya cita-cita pemeran utamanya Ruth Dewayani tapi juga perjumpaan Ruthie dengan Wini, penyandang leukemia yang rutin mengirim surat untuk Tuhan di surga.
Kantor pos ikut menjadi tema sentral karena melalui surat menyurat juga Ruthie mengenal Reza Asa Permana, sahabat pena yang tinggal di Amsterdam, Belanda.
Baca Juga: Terus Difitnah dan Diadu Domba, Ali Ngabalin Bela Erick Thohir: Ada Misi Kenabian yang Diembannya!
Reza juga yang memberi hadiah kejutan berupa proposal pengobatan ke Amsterdam untuk Wini.
Isu tentang penyakit kanker, romansa kisah cinta Ruth dan Reza menjadikan KPW menjadi kisah menarik dengan twist tak terduga.
Frasa sahabat pena juga mengembalikan ingatan akan remaja era 1980-1990-an.
Hampir semua majalah saat itu menjadi ajang perkenalan jarak jauh para pembaca dengan sahabat barunya dari berbagai negara.
Selain Ruthie, Wini, dan Reza, ada Kris, teman main Ruthie di masa masa kecil yang juga hadir dalam kehidupan Ruth.
Kehadirannya membuat Ruthie ragu akan pilihan cinta LDR-nya dengan Reza.
Baca Juga: Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 14 November 2021: Antam Turun, UBS Naik
Kris kerap mengolok-oloknya dengan menyebut sahabat pena layaknya pacar halunisasi. Dan sebelum bertemu Ruthie, Wini ternyata mendapatkan rasa percaya dirinya dari Kris.
Tautan kisah Ruthie, Kris, Wini, dan Reza menjadikan film Kartu Pos Wini menarik
tanpa perlu adegan penguras air mata. Kisah mereka berkelindan unik, dinamis dan menumbuhkan empati.
Baca Juga: Pertama dalam Sejarah, Wisuda Unpas Digelar di Kampus, Eddy Jusuf: Ikhtiar Hadapi Era Normal Baru Saat Pandemi
Sisi lain KPW yang diproduksi Sinemata adalah mengangkat isu penyakit kanker hingga menjadikannya literasi bagaimana menjadi keluarga, sahabat dan kerabat memperlakukan penderita kanker.
Itu sebabnya, Sinemata menggandeng Yayasan Kanker Indonesia yang dengan jaringan cabangnya telah berkiprah selama lebih dari empat dekade.
Sebagai bentuk apresiasi Kartu Pos Wini pun dirilis resmi tepat di Hari Kanker Sedunia.***