GALAMEDIANEWS – Gunung Kerinci merupakan gunung tertinggi kedua yang ada di Indonesia dengan ketinggian 3.805 di atas permukaan laut (mdpl).
Gunung Kerinci terletak di Provinsi Jambi yang berbatasan dengan provinsi Sumatera Barat, di Pegunungan Bukit Barisan, dekat pantai barat, dan terletak sekitar 130 km sebelah selatan kota Padang.
Gunung Kerinci termasuk dalam bagian dari Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS).TNKS adalah sebuah wilayah konservasi yang memiliki luas 1.484.650 hektar dan terletak di wilayah empat provinsi, yang di mana sebagian besarnya berada di wilayah Jambi.
Baca Juga: 3 SMA Terbaik di Cirebon Jawa Barat Berdasarkan Nilai UTBK Seperti Data yang Dilansir LTMPT
Dengan ketinggian 3.805mdpl tersebut, pengunjung dapat melihat di kejauhan membentang pemandangan indah Kota Jambi, Padang, dan Bengkulu.
Bahkan lautan biru Samudera Hindia pun dapat terlihat jelas jika cuaca saat berada di puncak sedang dalam kondisi cerah.
Puncak Gunung Kerinci menjadi favorit banyak pendaki dan menjadi salah satu gunung yang wajib dikunjungi.
Baca Juga: Nonton My Happy Marriage Episode 4 Sub Indo RESMI Terbaru Selain dari Otakudesu Anoboy
Diperlukan waktu yang sedikit panjang untuk melakukan pendakian ke gunung ini.
Banyak pendaki yang datang buat menjelajah gunung ini melalui dua jalur resmi pendakiannya, yaitu Kersik Tuo dan Solok Selatan.
Jalur pendakian Gunung Kerinci via Kersik Tuo adalah jalur yang sah dan paling disukai oleh pendaki.Meski begitu, bukan berarti medan yang dilewati disini terbilang tidak mudah.
Desa Kersik Tuo berada pada ketinggian 1.400 mdpl dengan penduduk yang terdiri dari para pekerja perkebunan keturunan Jawa, sehingga bahasa setempat adalah Bahasa Jawa.
Baca Juga: Lama Vakum, Defile Negara-Negara Asia Afrika di AAF 2023 Ditunggu-tunggu, Simak Kemeriahannya Dulu
Menuju puncak melalui jalur ini membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu berkisar 11-12 jam perjalanan.Para pendaki nantinya akan melewati 3 pos dan 2 shelter sebelum tiba di tugu Yuda dan terakhir tiba di puncak.
Sedangkan untuk jalur melalui Solok selatan masih menuai pro dan kontra. pembukaan jalur ini dilakukan oleh TNKS untuk meningkatkan pendapatan daerah Kabupaten Solok Selatan.
Namun, jalur ini dianggap cukup membahayakan para pendaki karena jalur yang dilalui masih sangat terjal.
Pendakian via Solok Selatan juga memakan waktu tempuh lebih lama karena pendaki harus berjalan memutar terlebih dahulu untuk menuju Tugu Yuda sebelum akhirnya sampai di Puncak Kerinci.
Baca Juga: Asia Africa Festival Bandung 2023 Akan Digelar, Alihkan Arus Lalulintas Sementara!
Ada beberapa fakta menarik tentang gunung ini yang diantaranya adalah:
· Gunung berapi tertinggi di Indonesia dan gunung berapi tertinggi di Asia tenggara.
· Gunung Kerinci dikenal juga dengan nama, Puncak Indrapura, Gunung Gadang, Berapi Korinci dan Kurinci.
· Berada di Taman Nasional Kerinci Seblat yang merupakan taman Nasional terbesar di Indonesia.
· Berada dalam kawasan konservasi Taman Nasional Kerinci Seblat yang ditetapkan sebagai daerah konservasi pada 14 oktober 1982
Baca Juga: Japan Open 2023 : Chico Aura Dwi Wardoyo Lolos ke Babak Selanjutnya Setelah Mengalahkan Wakil Israel
· Salah satu World Heritage Site untuk Tropical Rainforest of Sumatra.
Di gunung inipun para pengunjung akan disuguhi pemandangan beberapa danau yang tentunya sangat memanjakan mata.
Setidaknya di sekitaran gunung kerinci ini memiliki lima belas danau.Namun yang terbesar adalah Danau Kerinci, diikuti oleh Danau Gunung Tujuh.
Flora yang ditawarkan pun tidak kalah dengan pemandangan yang lain di kawasan ini. Tumbuhan dataran rendah didominasi oleh beberapa jenis mahoni, dan tentunya juga tumbuhan raksasa yang sangat populer yaitu Bunga Rafflesia Arnoldi.
Memang bukan hal yang mudah untuk melakukan perjalanan untuk mencapai kawasan ini.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Mainan yang Cocok untuk Anak Berdasarkan Usia 0-5 tahun
Diperlukan fisik dan mental yang sangat mumpuni dan juga persiapan logistik yang memadai.
Nampak gagah dan tegar puncak Gunung Kerinci jika dipandang.Terasa dekat bila ingin dikunjungi.
Namun Puncak Kerinci bukanlah hal yang mudah untuk di sambangi.Karena Kerinci dekat di mata jauh di mata kaki.***