Kisah Bandung Bondowoso yang Membangun Seribu Candi, Apakah Cerita rakyat?

- 29 Februari 2024, 07:07 WIB
Kisah Bandung Bondowoso yang membangun seribu candi/ Tangkapan layar Candi Prambanan Instagram @prambananpark/
Kisah Bandung Bondowoso yang membangun seribu candi/ Tangkapan layar Candi Prambanan Instagram @prambananpark/ /

GALAMEDIANEWS – Kisah Bandung Bondowoso yang membangun seribu candi dalam satu malam, kabar yang beredar seakan di kaitkan dengan adanya Candi Prambanan. Candi Prambanan adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, dan salah satu candi yang paling terkenal selain juga Candi Borobudur. Apakah kisah Bandung Bondowoso selaras dengan fakta sejarah, melalui temuan-temuan bukti di lapangan berikut penjelasannya.

Candi Prambanan dibangun oleh Sri Maharaja Rakai Pikatan, pemimpin pada masa kerajaan Mataram kuno antara 840 sampai dengan 856 Masehi. Selanjutnya Candi Prambanan tersebut terus disempurnakan dan diperluas oleh Raja Lokapala dan Raja Sri Maharaja Dyah Balitung Maha Sambu. Dibangunya Candi Prambanan ini dipersembahkan untuk, Trimurti yaitu tiga dewa utama ajaran agama Hindu.  

Trimurti 3 dewa ajaran agama Hindu tersebut adalah Brahma sebagai dewa pencipta, Wisnu sebagai dewa pemelihara, dan Siwa sebagai dewa pemusnah. Berdasarkan prasasti Siwagrha yang ditemukan nama asli kompleks candi ini, adalah Siwagrha bahasa sansekerta yang bermakna rumah Siwa. Memang di Garbagriha ruang tamu candi ini bersemayam, arca Siwa Mahadewa yang mempunyai tinggi 3 meter.

Baca Juga: Prambanan Jazz Festival, Menikmati Sensasi Musik dengan Latarbelakang Candi Prambanan

Hal tersebut menunjukan bahwa di Candi Prambanan ini, Dewa Siwa lebih diutamakan dari dewa lainnya. Nama Prambanan berasal dari nama desa tempat candi ini berdiri, diduga merupakan perubahan nama dialek bahasa jawa dari istilah teologi Hindu para Brahman. Para Brahman mempunyai makna Brahman Agung, yaitu Brahman atau realitas abadi tertinggi dan teragung yang tak dapat digambarkan.

Konsep tersebut kerap disamakan dengan konsep Agama Hindu, ada juga pendapat lain yang menganggap para Brahman mungkin merujuk, kepada masa jaya candi ini. Masa jaya yang dahulu dipenuhi oleh para Brahmana, dan juga pendapat lain mengajukan anggapan bahwa nama Prambanan berasal dari akar kata emban.

Emban dalam bahasa jawa yang bermakna, menanggung atau memikul tugas. Merujuk kepada para dewa Hindu yang mengemban tugas, menata dan menjalankan keselarasan jagat. Kini Candi Prambanan merupakan kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Hotel Dekat dengan Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah dan Tempat Wisata Lainnya

Candi Prambanan pun menjadi salah satu candi terindah yang berada, di kawasan Asia Tenggara. Adanya relief yang memukau disertai desain arsitektur yang unik, disertai pula dengan sejarah dan mitos yang menarik. Candi Prambanan juga termasuk dalam salah satu situs, warisan dunia Unesco yang mesti dipelihara keberadaannya.***

Editor: Feby Syarifah

Sumber: TikTok @calonarang.movie


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x