Irene Sukandar Kalahkan Dewa Kipas, David Beatt: Hari ini Pak Dadang Kena Nerf Main di Kamar Omded

22 Maret 2021, 17:36 WIB
Irene Sukandar Vs Dewa Kipas. /Tangkap Layar Youtube/Deddy Corbuzier

GALAMEDIA - Pertandingan catur antara Dewa Kipas melawan Grand Master Wanita Irene Sukandar sangat ditunggu-tunggu banyak pihak.

Tak ayal sejak pertandingan dimulai warganet langsung ramai-ramai menyerbu kanal YouTube Deddy Corbuzier yang menyiarkan laga menarik tersebut.

Terpantau oleh Galamedia, pada pertandingan yang berlangsung empat babak itu, jumlah penonton sempat mencapai angka 1,2 juta pada babak kedua.

Baca Juga: Curi Perhatian Netizen, Duel Dewa Kipas vs GM Irene Sukandar Tembus hingga 1,2 Juta Views

Banyak warganet yang mengharapkan Dewa Kipas alias Pak Dadang memenangkan pertandingan catur tersebut.

Namun pada akhirnya, Dewa Kipas harus memupus harapannya untuk menang, setelah ia kalah telak 3-0 dari Grand Master Wanita Irene Sukandar.

Melihat kekalahan itu, YouTuber David Beatt mengatakan, Pak Dadang kena nerf karena main di tempat Deddy Corbuzier.

Hal itu disampaikan oleh David Beat melalui akun Twitter pribadinya, beberapa saat setelah pertandingan antara Dewa Kipas vs GM Irene Sukandar selesai.

Baca Juga: Irene Sukandar Kalahkan Dewa Kipas, Netizen Dibuat Salfok dengan Komentator Cantik Chelsie Monica

"Pak Dadang hari ini kena nerf main di kamar omded, coba kalo mainnya di pos samping rumah," kata David Beatt, dikutip Galamedia, Senin 22 Maret 2021.

Lebih lanjut menurut David Beatt, pada hari ini Dewa Kipas alias Pak Dadang telah menanggalkan Artefak God Tier miliknya.

Baca Juga: Pertandingan Catur Dewa Kipas vs GM Irene Sukandar Pecahkan Rekor Penonton Terbanyak Live Streaming Youtube?

"Dan ingat teman-teman hari ini Dewa Kipas menanggalkan Artefak God Tier-nya demi bermain dengan manusia biasa," lanjutnya.

Sementara itu, setelah pertandingans selesai, Pak Dadang mengaku jika dirinya sedikit bingung karena tidak biasa bermain sepuluh menit.

Baca Juga: Kalah Telak dari GM Irene, Dewa Kipas Tetap Bawa Pulang Rp100 Juta

"Saya kira pertandingannya satu kali dengan waktu satu jam, tapi ternyata hanya sepuluh menit. Saya jadi bingung karena tidak terbiasa bermain cepat," ujarnya.

Namun walaupun demikian, Pak Dadang tetap mengakui kekalahannya dari Grandmaster Irene Sukandar.

"Saya akui kalah karena semuanya saya membuat blunder," tegasnya.***1

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler