GALAMEDIANEWS - Menanggapi berita Gerhana Matahari Total (GMT) yang sedang ramai, dengan berbagai pertanyaan dari publik. Apakah publik dapat dapat mengamati GMT yang akan terjadi pada tanggal 8 April 2024 mendatang?
Gerhana matahari terjadi saat matahari, bulan, dan bumi berada segaris dalam ruang angkasa. Gerhana Matahari Total terjadi saat piringan bulan menutupi dengan sempurna seluruh piringan matahari.
Pada saat Gerhana Matahari Total daerah yang terdampak akan mendadak gelap gulita dalam beberapa waktu, karena proses terjadinya Bulan menutupi permukaan Matahari dengan sempurna.
Mengingat kecilnya diameter bulan, lintasan bayangan bulan yang jatuh ke permukaan bumi saat gerhana, terjadi hanya melingkupi sebagian kecil di area bumi.
Kemudian karena dinamika rotasi bumi, daerah yang dilalui gerhana akan berbeda- beda di setiap kesempatanya. Gerhana Matahari Total yang terjadi pada 8 April mendatang nanti akan melalui bagian Pasifik Selatan, Amerika Tengah, hingga Amerika Utara.
Gerhana akan terjadi pada sekitar pukul 17.45 hingga 18.49 UTC atau bertepatan dengan tengah malam di wilayah Indonesia.
Kesimpulanya Indonesia tidak dapat mengamati Gerhana Matahari Total yang akan terjadi pada tanggal 8 mendatang nanti. Karena gerhana matahari tentu hanya bisa diamati di belahan bumi yang posisinya mengalami siang.
GerBaca Juga: Jadwal Gerhana Bulan Dini Hari Nanti di Indonesia, Simak Informasi Lengkapnya di Sini
Untuk dapat mengamati gerhana matahari, Indonesia perlu menunggu 18 tahun lagi. Indonesia akan mengalami gerhana matahari Total pada 20 April 2024 mendatang. Jalur totalitas gerhana akan melewati daerah Sumatera dan Kalimantan.***