Jelang Piala Menpora 2021, Zainudin Amali Tegaskan Larangan Nobar Seluruh Indonesia, Pelanggar akan Disanksi

- 25 Februari 2021, 09:05 WIB
Menpora RI Zainudin Amali.
Menpora RI Zainudin Amali. /Instagram @kemenpora/

GALAMEDIA – Pasca terpilihnya Kota Bandung sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan turnamen pra kompetisi Piala Menpora 2021, larangan nonton bareng pun turut disosialisasikan.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan berkerumun.

Sebagaimana diketahui, sudah menjadi hal yang lumrah khususnya bagi kaum pria saat menyaksikan pertandingan bola sembari nonton bareng (nobar). Namun dalam kondisi pandemi ini, Zainudin berkomitmen untuk melarang masyarakat agar menonton cukup di rumah masing-masing.

Baca Juga: Badan Kesehatan EUFA Pastikan Turname EURO 2020 Tahun Ini Tidak Akan Mengalami Penundaan

“Ini sudah menjadi komitmen. Nobar tidak boleh kecuali di rumah sendiri bersama keluarga,” ucap Zainudin melalui kanal Youtube Kemenpora RI, 24 Februari 2021.

Seluruh suporter dari berbagai tim harus sudah memahami terkait hal tersebut dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Zainudin mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah seluruh Indonesia.

Selain itu, Polri dan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 daerah turut dilibatkan untuk melakukan pengawasan. Pantauan dan pengawasan akan dilakukan selama perhelatan Piala Menpora 2021 berlangsung dari 20 Maret sampai 25 April 2021.

Baca Juga: Ratusan Jenazah Mengambang di Laut, Longsor Seret Pemakaman Tebing Genoa Warga Berlarian Ketakutan

Menpora pun menjelaskan bahwa pihak aparat dan Satgas akan membubarkan masyarakat jika melakukan kegiatan berkerumun atau nobar. “Jika ditemukan kerumuman pasti dibubarkan dan disanksi sesuai peraturan yang berlaku,” ujarnya.

Pelaksanaan sanksi di masa pandemi ini sama dengan situasi sebelumnya, yakni jika suporter melanggar, maka klub bersangkutan terkena sanksi. Sanksi diberikan jika para suporter dari klub tertentu melakukan pelanggaran terhadap protokol kesehatan selama Piala Menpora 2021 berlangsung.

“Nanti itu tergantung kepada PSSI dan PT. Liga Indonesia Baru (LIB),” kata Zainudin.

Baca Juga: Tom Holland Mengonfirmasi Judul Spider-Man 3 No Way Home Secara Final

Di lain kesempatan, General Koordinator Pertandingan Persib Bandung Budhi Bram Rachman telah menyatakan pihaknya siap menjadi panitia inti di Bandung sebagai tuan rumah.

Dirinya telah mempersiapkan panitia pelaksana dan membenahi Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dan Stadion Si Jalak Harupat.

“Kalau masalah GBLA atau Jalak kalau panitia pelaksana mau di mana saja, nanti manajemen Persib yang memutuskan,” tutur Budhi, 23 Februari 2021, lansir Liga Indonesia.

Baca Juga: Innalillahi, Puluhan Penambang Emas Ilegal di Parigi Moutong Tertimbun Longsor, 5 Orang Dinyatakan Tewas

Kapasitas Stadion GBLA saat ini dapat menampung hingga 38.000 penonton dan Stadion Si Jalak Harupat sebanyak 27.000 penonton.

Turmanen Piala Menpora 2021 diikuti sekira 18 tim dari Liga 1 Indonesia yang sudah vakum bertanding karena adanya pandemi Covid-19.

Selain Bandung yang menjadi tuan rumah, pelaksanaan Piala Menpora ini digelar juga di Sleman, Solo, dan Malang.***

 

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x