Network
GALAMEDIA - Timnas Indonesia U-16 menyambut baik semua elemen bangsa yang ingin membantu persepakbolaan tanah air. Meski begitu, bantuan tersebut haruslah sesuai dengan kapasitas dan kebutuhan tim.
"Apa yang menjadi keterbatasan pemerintah kami turun selama setahun ini dengan memberikan beasiswa penuh kepada anak-anak. Kalau ada komponen bangsa yang lain tergerak untuk membantu, tentu kami sangat terbuka," ucap Manajer Timnas Indonesia U-15 Ray Manurung saat mengikuti Upacara peringatan HUT RI yang ke 17 sekaligus dalam acara baksos Masyarakat Tionghoa Peduli, di Yayasan Harapan Kasih Jalan Mekar Wangi, Bojongloa Kidul, Kota Bandung, Senin 17 Agustus 2020.
Dengan begitu, Ray menyambut baik rencana bantuan dari komunitas Masyarakat Tionghoa Peduli. Menurutnya, semua elemen masyarakat diperbolehkan untuk membantu dalam menyukseskan persepakbolaan di Indonesia.
Baca Juga: HUT RI ke-75, Persib Bandung: Mari Bangkit Lawan Covid-19
Ketua Masyarakat Tionghoa Peduli, Herman Widjaja kepada wartawan mengatakan, para pemain di Timnas Indonesia U-16 merupakan bibit unggul bagi persepakbolaan nasional dikemudian hari. Oleh karena itu, sudah sejatinya seluruh komponen bangsa termasuk komunitasnya mendukung dan mensuport penuh kepada para pejuang lapangan hijau ini dalam bentuk apapun.
"Kita mungkin akan terus memajukan tim pemuda ini para calon pemain internasional. Saya harapkan, mudah-mudahan bisa terjalin hubungan dikemudian hari, kita siap bantu dalam bentuk apapun baik materil atau apa pun," katanya.
Untuk diketahui, selain memberikan bantuan kepada Timnas Indonesia U-15. Masyarakat Tionghoa Peduli juga turut memberikan bantuan sosial terhadap para veteran yang tergabung dalam LVRI Jawa Barat.
Baca Juga: Relawan Uji Klinis Fase III Vaksin Covid-19 di Bandung Membludak
Bantuan tersebut diberikan, sebagai bentuk penghargaan atas jasa-jasa para veteran dalam merebut kemerdekaan dari tangan penjajah tujuh lima puluh tahun silam.***
