GALAMEDIANEWS - Petani sayuran di Kp. Cipeusing, Desa Cisarua, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengalami gagal panen akibat musim kemarau yang melanda di sejumlah daerah di Jawa Barat.
Abdul Rohman (41) yang merupakan petani di Bandung Barat mengatakan, bahwa beberapa sayuran mulai dari tomat, burkoli hingga jagung mengalami gagal panen.
Menurutnya, gagal panen tersebut diakibatkan kemarau panjang hingga mengakibatkan sayuran kekurangan air.
Jika musim hujan, Abdul menyampaikan, panen jagung bisa menghasilkan 1 ton lebih. Namun, akibat musim kemarau panjang panen jagung hanya mencapai 5 kwintal.
Baca Juga: Disdukcapil KBB Hadirkan Aplikasi Sidilan Belasungkawa, Warga Bandung Barat Wajib Tahu Manfaatnya
"Saya panen jagung yang sebelumnya bisa menghasilkan 1 ton, tapi kali ini cuma bisa panen 5 kwintal," ujar Abdul Rohman.
Diakui Abdul, panen jagung untuk saat ini mengalami kerugian yang cukup besar. Pasalnya, bibit dan pupuk yang cukup mahal harganya tidak sebanding dengan hasil panen tahun ini.
" Kalau dibilang merugi ya rugi, tapi dampak kemarau panjang juga rasakan semua petani, intinya saya tetap bersyukur masih bisa panen jagung walaupun hasilnya sedikit," tutur Abdul.