Network
GALAMEDIANEWS – Wisata alam Blitar yang masih tersembunyi menjadi salah satu rekomendasi wisata yang patut dikunjungi oleh mereka para pencinta alam, salah satunya adalah Air Terjun Kawisari.
Air Terjun Kawisari merupakan salah satu wisata alam Blitar yang menawarkan pemandangan alam yang masih sangat alami lantaran tempatnya yang tersembunyi sehingga belum banyak terjamah dan membuat lokasi ini menawarkan keindahan yang masih perawan.
Meski Air Terjun Kawisari berada di tempat tersembunyi dam membutuhkan perjuangan saat menuju lokasi, akan tetapi wisata alam Blitar ini akan mampu mengobati rasa lelah selama perjalanan seketika saat telah sampai di lokasi.
Air Terjun Kawisari ini terletak di kaki gunung Kawi di sisi bagian Barat, tepatnya berada di wilayah Desa Semen, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar.
Area Air Terjun Lawean Kawisari ini tersembunyi dan ditutupi oleh rerimbunan pohon yang menjulang tinggi dan membuat are air terjun ini cenderung lebih gelap meskipun cuaca sedang cerah.
Aliran air di sini terasa dingin dan sangat segar. Ada juga beberapa aliran yang mengalir secara melebar di bebatuan hingga membasahi tanaman yang merambat di tebing-tebing sekitar air terjun.
Namun sayangnya air terjun ini tidak memiliki genangan yang bisa digunakan sebagai area untuk berenang. Karena aliran air terjun ini langsung mengalir menuju sungai kecil yang ada di sisi-sisinya.
Area yang disuguhkan oleh air terjun ini pun tidak begitu luas. Sehingga pengunjung hanya bisa mengambil berbagai foto indah di area sekitar air terjun tersebut.
Namun jangan khawatir, karena meski memiliki area yang tidak begitu luas, akan tetapi pemandangan yang disajikan bisa mengobati lelahnya perjalanan yang ditempuh.
Untuk rute perjalanan mungkin akan sedikit berkelok-kelok. Ditambah lagi karena air terjun ini belum begitu dikenal oleh masyarakat umum, maka jalan untuk mencapainya pun tak semulus tempat-tempat wisata yang telah terkenal dan memiliki akses yang baik.
Rute Perjalanan
Baca Juga: Wahoo Waterworld Kota Baru Parahyangan, Sensasi Baru Wisata Air di Kawasan Barat Kota Bandung
Untuk perjalanannya jika dari Blitar kota maka arahkan kendaraan menuju ke Kota Wlingi sampai menemukan Pasar Wlingi.
Lurus ke utara menuju Desa Semen Kecamatan Gandusari. Dari pasar Senen maka belok kanan menuju arah Perkebunan Sirah Kencong.
Sampai menyeberangi jembatan Kali Lekso dan kemudian belok ke arah kiri. Sampai menemukan pemakaman Desa Semen dan kemudian belok kanan. Setelah menyeberangi sungai dan menemukan pertigaan ambil jalan yang menanjak dan sampai melewati pos Perkebunan Kawisari.
Setelah menemukan persimpangan kedua maka belok kiri melewati jalan yang sedikit menurun. Untuk jalan turunan ini sudah tidak aspal lagi ya.
Terus lurus dan ikuti jalan maka kalian akan menemukan sebuah pertigaan. Setelah itu belok kanan hingga menemukan jembatan kecil.
Dari jembatan kecil itu kalian sudah dapat melihat Air Terjun Lawean Kawisari. Kalian bisa memarkir kendaraan kalian di situ. Dan kemudian meneruskan perjalanan dengan berjalan kaki. Ikuti jalannya dan kalian akan segera sampai di Air Terjun Lawean Kawisari.
Fasilitas yang Ditawarkan
Untuk fasilitas sendiri sampai saat ini Air Terjun Lawean Kawisari ini belum sepenuhnya membangun fasilitas umum karena memang letaknya yang jauh dari pemukiman warga.
Mungkin pengunjung hanya akan menemukan tempat peristirahatan dan juga kamar mandi umum saja.
Jika berkunjung, sebaiknya jangan lupa untuk membawa bekal secukupnya mengingat tempat ini belum menyediakan fasilitas warung ataupun tempat makan lainnya.
Selain itu karena letaknya yang berada di cerukan lembah yang sedikit sempit, maka lebih baik jika mencari suasana dan waktu cerah jika ingin mengunjungi air terjun tersebut.
Untuk tiket masuknya sendiri, karena air terjun ini masih alami dan belum begitu dikenal maka pengunjung tidak perlu membayar agar bisa mencapainya dan juga air terjun ini bisa dikunjungi kapan saja.
Itulah sedikit tentang Air Terjun Kawisari, rekomendasi wisata alam Blitar yang bisa dikunjungi dan sangat cocok bagi mereka yang menyukai tantangan dan para pecinta alam. ***
