GALAMEDIA - Baru-baru ini presenter kondang Dorce Gamalama menghebohkan publik usai menyampaikan wasiat ingin dimakamkan sebagai perempuan saat dirinya meninggal.
Wasiat itu kemudian menuai komentar banyak pihak termasuk ulama-ulama besar. Salah satu ulama besar, Buya Yahya mendapat apresiasi dari Dorce karena dianggap tak memojokan dirinya.
"Saya sangat hormat kepada Buya Yahya dibanding dengan yang lain lain. Buya Yahya adalah ulama yang penuh jiwa sosial yang penuh jiwa hati jiwa besar yang tidak menjatuhkan orang yang tidak memaki orang. Bagaimana pun nanti hamba akan serahkan kembali kepada Allah SWT," tanggapan Dorce dikutip Galamedia dari Instagram-nya @dg_kcp.
Video tersebut kemudian dibanjiri komentar warganet. Banyak yang meminta agar Dorce fokus pada penyembuhan saja dibandingkan terus bermain sosial media.
"Gk ada ustad atw ulama yg menghujat pak dorce, mereka hanya menyampaikan aturan Allah dalam agama islam, kita sebagai manusia ikuti aturan Allah bukan mengikuti hawa nafsu sendiri. Mereka semua sayang sm pak dorce makanya mengingatkan dalam kebaikan," komentar @fi_delfi
"Udhlah gausah main sosmed lagi," komentar @thataaa14
Baca Juga: Resep Ayam Goreng Bawang Putih Simple Gak Pake Ribet, Rasanya Juicy dan Gurih Banget!
"Hadeuh pak Dorce dikasih tau ulama ko ngeyel yaa," komentar @solehudin845
"Solusinya satu: jangan, jangan main sosmed lagi, fokus ibadah di sisi usia. Semoga cepat sembuh, aamiin," komentar @harmon_tanjung
"ga usah pansos mulu dah lu dedi yuliardi, awal qta kasihan melihatnya eh pas di podcast ngakunya kaga minta ke ibu mega lngsung rsa respect ilang. sgni amat si pa nyari uang? mending tobat deh kmbali k kodratnya," komentar @vtc_andrio33
Baca Juga: Luhut Binsar Tolak Permohonan Anies Baswedan Setop PTM, Fadli Zon: Mari Gunakan Akal Sehat Pak
Sebelumnya, Buya Yahya menjawab pertanyaan jemaahnya mengenai perlakuan waria saat meninggal dunia.
"Seorang laki-laki yang lahir laki-laki, kemudian dirubah menjadi perempuan, hakikatnya dia tetap laki-laki. Cara merawat jenazahnya laki-laki, karena dia bukan perempuan sesungguhnya," ucapnya.
"Hanya dibuatkan alat seperti alat perempuan, tidak akan berubah menjadi perempuan (utuh) kecuali yang terbukti kelaki-lakiannya atau perempuannya," kata Buya Yahya dikutip Galamedia dari kanal YouTube Al-Bahjah TV.***