Fedi Nuril Curhat Pernah Ditahan Tentara Israel Saat Masuk Masjidil Aqsa Palestina

- 25 Mei 2021, 11:09 WIB
Fedi Nuril unggah foto saat jadi imam di Masjid Al Aqsa
Fedi Nuril unggah foto saat jadi imam di Masjid Al Aqsa /Mantrasukabumi/fedinuril's profile picture fedinuril

GALAMEDIA - Konflik Israel-Palestina hingga saat ini masih menjadi sorotan publik, termasuk artis Tanah Air.

Salah satunya Fedi Nuril yang ternyata punya pengalaman dengan tentara Israel saat syuting program Ramadan di Palestina.

Fedi mengungkapkannya melalui akun Instagram pada Sabtu 22 Mei 2021. Ia  menceritakan  dirinya bertemu tentara Israel saat masuk Masjidil Aqsa.

Baca Juga: Jokowi Kembali Lantik Mantan Suami Ussy Sulistiawaty Jadi Gubernur Kalteng

"Tahun 2014, gue ke Palestina untuk syuting sebuah program Ramadan. Sewaktu gue dan salah satu kru masuk Masjidil Aqsa untuk salat zuhur dan ambil gambar," kata Fedi yang dikutip Galamedia dari akun Instagram @fedinuril

"Gue ditahan di gerbang masuk oleh tentara Israel karena bawa tripod dan wireless mic," tambahnya.

Meski begitu Fedi mengaku tak merasa takut berhadapan dengan tentara Israel yang  bersenjata lengkap.

Baca Juga: Hadiri Bridal Shower Calon Istri Boy William, Berikut Potret keakraban Natasha Wilona dan Karen Vendela

"Anehnya, walaupun tentara itu bersenjata lengkap, gue nggak merasa takut," ujarnya.

Lebih lanjut Fedi menilai apa yang terjadi antara Palestina dan Israel bukan lagi perang semata, namun sudah perebutan paksa.

Fedi juga membandingkan teknologi tempur Israel dan Palestina yang jauh berbeda.

"Tentara Israel didukung teknologi militer dari US dan negara maju lain, sedangkan rakyat Palestina bertahan dengan persenjataan seadanya," kata Fedi yang menyebut ideologi agama digunakan sebagai pembenaran atas pendudukan Israel di Palestina yang tak semua perduduknya beragama Islam.

Baca Juga: American Airlines Jatuh Usai Lepas Landas, 271 Penumpang Tewas Pada 25 Mei 1979

"Faktanya 20% dari jumlah penduduk Palestina beragama Katolik dan Protestan, dan mereka pun menjadi korban penyerangan tentara Israel," tambahnya.

Fedi berharap dunia mendukung kemerdekaan Palestina.

"Gue berharap seluruh lapisan masyarakat dunia berhenti memolitisasi pendudukan Israel di Palestina dan aktif mendukung kemerdekaan Palestina."

Baca Juga: Buku Harian Seorang Istri 25 Mei 2021: Tak Tega Lihat Dewa Miskin, Ibu Farah Ajak Dewa Pulang

Fedi menegaskan konflik kedua negara ini juga perkara kemanusiaan dan meyakini tak ada  ideologi di dunia yang membenarkan pembunuhan dan kekerasan terhadap sesama manusia.

"Ini masalah kemanusiaan. Gue yakin tidak ada satu pun ideologi di dunia yang membenarkan pembunuhan dan kekerasan terhadap manusia lain," katanya.

"Tidak peduli apa agama dan keyakinan kalian, bagaimana mungkin membunuh anak-anak dianggap ‘biasa saja'?"***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x