Network
GALAMEDIA - Kabar ditangkapnya komika Coki Pardede akibat terjerat kasus narkoba mengundang komentar dari Tokoh NU Umar Hasibuan atau Gus Umar.
Gus Umar pun ikut-ikutan 'menyerang' Tretan Muslim, kawan duet Coki Pardede dalam setiap kesempatan.
Sebelumnya, publik dihebohkan dengan kabar salah seorang komika ternama Coki Pardede usai dirinya ditangkap pihak kepolisian.
Coki ditangkap oleh pihak berwajib atas dugaan penyalahgunaan narkoba. Ia ditangkap di kawasan Tangerang Selatan, Rabu, 1 September 2021.
Baca Juga: Anies Baswedan Klaim Kondisi Pandemi di DKI Jakarta Terkendali: Seluruh Warga Bekerja Bersama
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, menyampaikan, Coki diamankan di Polres Tangerang Kota.
"Saya mengiyakan Coki Pardede ditangkap dulu saja, ia diamankan di Polres Tangerang Kota," kata Yusri saat saat dikonfirmasi wartawan, Kamis 2 September 2021 lalu.
Yusri mengatakan pihaknya telah berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa narkoba jenis sabu.
Terlepas dari kasus narkoba, Gus Umar juga nampak geram melihat konten milik Coki Pardede dan Tretan Muslim yang dianggapnya mengolok-olok agama.
Coki dan Tretan, dituding Gus Umar kerap membuat konten yang isinya menghina agama.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 5 September 2021: Ibu Rosa Dapat Ancaman dari Telepon, Al Kelabakan
Hal itu disampaikan Gus Umar melalui cuitan di Twitter-nya @UmarAlChelsea_, Sabtu, 4 September 2021.
"Kalian berdua keterlaluan mengolok-olok agama Islam," cuit Gus Umar dikutip Galamedia, Sabtu, 4 September 2021.
Lebih lanjut, Gus Umar juga berharap agar Tretan muslim juga diringkus aparat berwajib.
"Semoga teman si Coki ini juga menyusul ditangkap polisi," lanjutnya.
Baca Juga: Coki Pardede Ditangkap Polisi Gegara Narkoba, Tretan Muslim dan Bos MLI Akui Lega
Menutup cuitannya, Gus Umar mengatakan bahwa konten mereka mengenai agama itu sama sekali tidak lucu.
"Kalian jadikan agama sbg konten lawak itu Gak lucu," pungkasnya.
Sebelum ditangkap aparat kepolisian terkait kasus narkoba, Coki kerap membuat konten bersama Tretan di YouTube. Keduanya sering membuat konten berbau agama.
Sejumlah konten tersebut pun sempat menuai protes dari ummat Islam. Bahkan keduanya sempat dilaporkan ke aparat kepolisian.***
