Hebat! Dokter Satu Ini Buat Obat Covid-19 dengan Harga Murah dan Manfaat 10 Kali Lipat: Mohon Doanya

22 Agustus 2021, 09:53 WIB
dr. Andi Khomeini Takdir. /Instagram/@dr_koko28


GALAMEDIA – Dalam konferensi pers pada Kamis, 15 Juli 2021 lalu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, pemenuhan obat khusus Covid-19 tengah dilkukan pemerintah.

Sejumlah obat diimpor dari luar negeri hingga pemerintah harus mencarter pesawat untuk membawa obat-obatan tersebut.

“Langkah-langkah obat-obatan ini juga penting kita lakukan, memang ada beberapa yang kami terbangkan dari berbagai negara. Kita carter pesawat untuk membawa obat ini seperti misalnya Interleukin-6 Tocilizumab. Ini yang obat mahal sekali itu juga kita impor,” tuturnya.

Baca Juga: STIE Ekuitas Jaga Komitmen dan Kualitas Pendidikan, Teten Masduki Sampaikan Orasi Ilmiah pada Acara Wisuda

Adapun, menurut keterangan Luhut, terdapat delapan jenis obat-obatan yang diimpor pemerintah kala itu.

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebelumnya telah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) untuk obat terapi bagi pasien terinfeksi virus corona.

Kebijakan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.O 1.07lMENKES/4826/2021 Tentang Harga Eceran Tertinggi Obat dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Wilayah Jawa Barat Minggu, 22 Agustus 2021: Berawan dan Hujan Ringan

Harga paling mahal yaitu Intravenous Immunoglobulin (IVIG) 10% 50 ml dengan harga eceran maksimal Rp 6,17 juta per vial, sementara harga tertinggi untuk IVIG 10% 25 ml sebesar Rp 3,96 juta per vial, untuk IVIG 5% 50 ml memiliki harga eceran tertinggi Rp 3,26 juta per vial.

Obat terapi Covid-19 lainnya ada Tocilizumab 400 mg dibanderol dengan harga maksimal Rp 5,71 juta per vial. Harga Tocilizumab 80 mg paling tinggi sebesar Rp 1,16 juta per vial.

Remdesivir 100 mg berupa injeksi paling tinggi dihargai sebesar Rp 510 ribu per vial. Harga maksimal untuk Favipiravir (Avigan) 200 mg senilai Rp 22.500 per tablet.

Baca Juga: Anak Pedagang Kecil Jadi Mahasiswa Terbaik dengan IPK 3,80, Rektor: Jangan Takut Gagal Sebelum Sukses

Mengetahui harga obat-obatan Covid-19 yang dibanderol dengan harga tinggi, Dokter Andi Khomeini Takdir turut membuka suara. Dirinya mengaku telah membuat obat Covid-19 dengan harga murah namun memiliki 10 kali manfaat.

“Yang lain berebut kembangkan obat Covid ratusan hingga ribuan dollar. Saya coba desain obat Covid dengan harga 1/10-nya dan manfaat 10x lipatnya,” ujarnya melalui Twitter pribadi @dr_koko28 Minggu, 22 Agustus 2021.

Dia lantas berharap agar usaha ini berhasil dan meminta doa dari publik. “Semoga berhasil. Mohon doa,” pungkasnya. Hal ini dilakukan dr. Andi sebagai salah satu upaya untuk membantu rakyat. ***

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah

Tags

Terkini

Terpopuler