GALAMEDIANEWS – Dalam kehidupan Masyarakat Indonesia sangat penting akan menerapkan pendidikan, moral dan pola pikir yang baik, agar kedepannya kehidupan kita menjadi lebih baik.
Pendidikan adalah suatu proses pembelajaran mengenai sebuah pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari generasi ke generasi.
Moral yaitu ajaran mengenai perilaku hidup yang baik berdasarkan pandangan hidup atau agama tertentu.
Pola pikir yaitu cara menilai terhadap sesuatu berdasarkan sudut pandang tertentu.
Namun Sayang terkadang jika kita lihat dengan seksama pada perkembangan zaman ini, banyak juga masyarakat Indonesia yang tidak memiliki suatu perilaku yang baik dalam hal apapun, meskipun banyak orang yang berpendidikan sekalipun.
Seperti halnya dalam menjaga kebersihan lingkungan pun seringkali kita menemukan banyak warga masyarakat yang tidak peduli akan hal itu, dan membuang sampah sembarangan dikarenakan kebiasaan mereka yang sudah terbiasa melakukan hal tersebut.
Baca Juga: Mengenal Sokrates: Sosok Filsuf Yunani yang Senang Berdebat hingga Dihukum Mati
Akan tetapi jika terjadi sebuah bencana banjir mereka tidak sadar akan perbuatan yang mereka lakukan.
Padahal segala sesuatu itu akan kembali lagi kepada penyebab awalnya.
Selain itu dari hal berbicara yang baik, sikap sopan santun kepada keluarga, orang tua, bahkan seseorang yang lebih tua pun sudah menghilang, banyak juga yang terjerumus pada pergaulan bebas yang salah.
Contoh kecilnya tidak banyak orang yang mengalah untuk memberikan tempat duduknya kepada nenek-nenek yang sudah tua, bahkan meskipun nenek tersebut dalam kesulitan.
Ada juga ketika seorang anak yang melawan terhadap orang tuanya dan banyak juga kasus pembunuhan orangtua yang dilakukan oleh anaknya sendiri ataupun sebaliknya dll.
Lantas apakah yang salah?
Tentunya pasti ada sebuah hal yang melatarbelakangi semua itu.
Ada 2 Point penting yang dirasa cukup berperan dalam hal tersebut yaitu :
1. Keluarga :
· Dalam suatu Keluarga sangat berperan penting terhadap perkembangan moral /akhlak, karena bagaimanapun keluarga adalah sebuah madrasah pertama bagi seorang anak.
· Namun kenyataan nya banyak sekali orang tua yang kurang paham akan pentingnya hal ini, para orang tua beranggapan bahwa pendidikan untuk seorang anak hanya ada disekolah saja yang menjadi sorotan utama mereka.
· padahal yang paling utama bagi perkembangan seorang anak adalah ketika pembelajaran yang ada di keluarga, dimana pada awalnya mereka diajarkan cara berbicara, memegang sesuatu, melihat hal-hal yang membuat mereka penasaran, sampai kepada mengikuti kebiasaan yang dilakukan oleh orangtuanya.
Baca Juga: LINK NONTON Boruto: Naruto Next Generations Episode 282 Sub Indonesia
2. Lingkungan masyarakat atau sekitar
· Lingkungan masyarakat atau sekitar akan memberikan pengaruh pada anak secara fisik. Anak yang tinggal dilingkungan yang tidak baik akan membentuk suatu kepribadian yang tidak baik juga, karena mereka melihat bahwa hal itu sudah biasa di lingkungan mereka.
· Seperti halnya dalam pergaulan, mengucapkan kata-kata kasar adalah sebuah hal yang sudah biasa, karena mereka sudah sering mendengar hal tersebut.
· Bahkan sekarang pun banyak juga remaja yang main sampai pulang malam sudah menjadi hal biasa yang ada di masyarakat, padahal dahulu para remaja terbiasa akan akan mengaji dan melakukan hal positif lainnya .
· Lingkungan masyarakat juga membentuk karakter seorang anak, dimana ketika mereka diajarkan hal-hal baik, dan dibiasakan untuk melakukan hal yang baik disertai oleh kita sebagai warga masyarakatnya, maka generasi penerus pun akan melakukan hal baik pula.
Dan sudah sepantasnya bagi kita untuk mencoba merubah pola pikir yang salah dan melakukan pendidikan yang baik, serta mencontohkan moral yang baik juga agar kedepannya masyarakat kita menjadi masyarakat yang baik.
Baca Juga: DISKON GEDE! Tiket Nonton Timnas Laga Semifinal Piala AFF 2022
Pendidikan agama juga harus diajarkan dan diterapkan dalam kehidupan masyarakat kita, bahwa jika kita menerapkan sesuatu hal yang baik, pasti akan ada hal baik pula kepada kita kelak.
Meskipun Hal itu tidak mudah, pasti suatu saat hal itu bisa tercapai, asalkan ada keinginan dan keyakinan dalam diri.
Perubahan yang baik tidak akan terjadi jika kita terus berdiam diri tanpa melakukan sesuatu hal, meskipun hal itu sulit lebih baik mencoba melakukannya daripada tidak sama sekali***