Negara di belahan Selatan Eropa ini juga dikenal memberi tunjangan kepada para pengangguran di negerinya. Meski tak masuk ke dalam jajaran negara terkaya dunia, Malta tau dan mengerti cara memakmurkan rakyatnya, salah satunya memberikan tunjangan tanpa syarat pada rakyatnya yang pengangguran.
Bedanya, mereka tidak dibayar perbulan tapi perhari. Diketahui pengangguran Malta mendapat € 20 (Rp 300 ribu) perhari. Itu berarti dalam sebulan setiap orang dapat mengantongi Rp 9 juta.
Tak hanya orang dewasa, anak kecil dan balita pun mendapat tunjangan sebesar € 100 (Rp 1.5 juta).
3. Swedia
Karena sudah sangat makmur, Swedia memiliki program untuk menggaji pengangguran di negerinya. Dikabarkan pemerintah Swedia melalui Raja Carl XVI dan Perdana Menteri, Stefan Lofven memberikan tunjangan kepada semua rakyatnya tanpa terkecuali, baik pengangguran maupun tidak.
Baca Juga: Kompor Gas Ternyata Dapat Memicu Penyakit Asma dan Pernapasan
Tidak main-main, pemerintah Swedia memberikan KR 23 ribu (Rp 33 juta) per bulan kepada masing-masing penduduk.
Tak hanya orang dewasa, anak kecil juga mendapat uang saku sebesar KR 1300 (Rp 1.9 juta) perpekan.
4. Arab Saudi