Ingat Kisah Hantu Si Manis Jembatan Ancol? Ini Kisah Pilu Siti Ariah, Hantu Penunggu Jembatan Ancol

- 17 Februari 2022, 14:04 WIB
Si Manis Jembatan Ancol//instagram.com/film_simanis
Si Manis Jembatan Ancol//instagram.com/film_simanis /

GALAMEDIA - Ancol adalah salah satu tempat rekreasi yang bisa kamu nikmati di tengah hiruk pikuk Jakarta.

Selain itu, tempat ini juga sering jadi pilihan bagi anak muda untuk hangout bersama teman atau kekasih.

Jembatan Ancol mungkin bukanlah salah satu tempat yang menyeramkan, justru saat ini terkesan biasa aja.

Namun, kisah tentang Si Manis Jembatan Ancol yang dipercaya sebagai salah satu makhluk halus penunggu di kawasan ini sangat terkenal era 90-an.

Baca Juga: Tak Peduli Bully, Putri Anne Ingatkan Haters yang Menghujat Ibrahim: Ini Anak Kecil, Kenapa Segitunya

Konon, sering orang melihat sosok hantu berwujud perempuan cantik mejeng di jembatan ini. Rambutnya yang panjang terurai dengan indahnya.

Hantu ini kerap mendekati dan menyapa orang-orang, terutama laki-laki yang sering lewat di kawasan itu. Dia meminta bantuan sesuatu, setelah itu menghilang entah ke mana.

Kisah tentang Si Manis Jembatan Ancol pun pernah  diangkat menjadi film yang terinspirasi dari kisah-kisah yang beredar.

Nah, ternyata jembatan ini menyimpan kisah seram penuh misteri yang mungkin belum banyak diketahui orang.

Kalau penasaran, simak terus sampai selesai rangkuman kisahnya yang Galamedia kompilasi dari berbagai sumber.

Baca Juga: Hadiri Konferensi pers Drama Terbarunya, Son Ye Jin Pakai Dress berbanderol Rp68,2 Juta

Kisah mengenai hantu penunggu jembatan ini berawal dari kisah kembang desa yang sangat cantik jelita dan berparas manis bernama Siti Ariah.

Namun kembang desa ini meninggal secara tragis akibat diperkosa. Kemudian jasad kembang desa tersebut dibuang di jembatan sehingga timbul kisah sosok kembang desa yang bergentayangan di kawasan ini.

Banyak kisah masyarakat yang mengaku bertemu dengan hantu perempuan ini. Misalnya pada 1950, ada seorang pendayung perahu mengaku pernah bertemu dengan seorang perempuan berwajah cantik dan manis.

Pada masa itu, daerah Ancol memang masih berupa empang-empang. Perempuan ini lalu naik ke perahu malam-malam dan membayar pendayung itu dengan daun, tentu saja pria itu langsung ketakutan, kemudian lari dan tidak kembali lagi ke tempat ini.

Halaman:

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x