Jelang Bulan Suci Ramadhan 2022 Berikut Ini Tata Cara dan Doa Ziarah Kubur Kata Ustad Adi Hidayat

- 26 Maret 2022, 08:32 WIB
Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat. /Silmi Akhsin/

GALAMEDIA – Menjelang bulan suci Ramadhan 2022 yang tinggal menghitung hari tradisi ziarah kubur kerap kali dilakukan oleh sebagian orang di Indonesia.

Ziarah kubur atau mengunjungi orang yang sudah meninggal biasanya dilakukan saat akan memasuki bulan Ramadhan dengan tradisi berdoa dan membersihkan kuburan.

Meskipun secara tersirat tradisi ziarah kubur menjelang Ramadhan ini tidak dituliskan dalam Al-Qur’an maupun hadist namun selagi sesuai syariat maka diperbolehkan.

Penjelasan mengenai tata cara dan doa ziarah kubur disampaikan oleh Ustad Adi Hidayat, tradisi ini diperbolehkan oleh nabi untuk mendoakan orang yang sudah meninggal.

Baca Juga: Resep Kentang Balado, Menu Super Nikmat Cocok Untuk Munggahan Jelang Ramadhan

“Dulu saya(Muhammad SAW) pernah larang anda untuk ziarah kubur, dulu itu saat iman lemah, ada kebiasaan di jahiliyah, kalau ada orang meninggal mereka meratap untuk memberikan orang itu orang baik,” kata Ustad Adi Hidayat, dilansir YouTube pribadinya, Sabtu 26 Maret 2022.

Dengan demikian ketika akan melakukan ziarah kubur tidak dianjurkan untuk nangis berlebih-lebihan dikhawatirkan tradisi tersebut dapat disalah artikan meminta pada yang tidak benar.

“Sekarang ziarah kubur itu diperbolehkan, misal ziarah wali songo boleh doakan mereka, dengan mengucapkan salam terlebih dahulu,” imbuhnya.

Maka tata cara yang harus dilakukan ketika akan berziarah kubur yakni pertama, membaca salam terlebih dahulu, ‘assalamualaikum ahlad diyaar minal mu’miniina wal muslimiin, wa inna insyaa allohu bikum laahiquun, nasalullooha lanaa walakumul aafiyah,’.

Baca Juga: Gagal Raih Gelar Juara Liga 1, Persib Tetap Berhak Main di AFC Cup karena Jadi Runner-Up

Setelah itu disunahkan memakai pakaian yang baik dan sopan, hal ini berkaitan akan berdoa dan menghadap kepada Allah SWT.

Kemudian ada beberapa adab yang harus dilakukan oleh umat muslim saat berada di kuburan, tidak duduk diatas kuburan, tidak berbicara kotor selama berada di kuburan, boleh menangis asal tidak berlebihan, tidak memakai sandal di kuburan.

Jika sudah maka selesai lah ziarah kubur yang dimaksud, hal itu sekaligus untuk meningkatkan keimanan umat muslim dengan mengingat pada kematian.***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x