Network
Untuk menerima pemecatan secara tidak hormat tersebut, Lowe pun harus mengunjungi 10 Downing Street, kantor PM Inggris. Namun, setelah menerima pemecatan secara tidak terhormat tersebut, ternyata Lowe harus kembali beraksi lantaran kemampuannya yang sangat mumpuni untuk menghadapi sekelompok penjahat yang menyerang kantor PM Inggris.
Penyerangan tersebut dipimpin oleh penjahat buronan, Alexander Holt, yang licik dan cerdas. Awalnya, Alexander berhasil ditangkap oleh petugas keamanan, akan tetapi Alexander yang cerdas pun memanfaatkan kesempatan untuk melarikan diri.
Alexander Holt pada awalnya berpura-pura sakit hingga keadaannya yang buruk tersebut membuatnya dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan tindakan medis.
Namun meski demikian, Alexander yang cerdik pun mencari berbagai cara hingga ia bisa kabur dari penjagaan ketat dari pihak kepolisian.
Saat berhasil kabut, Alexander pun menyandera seorang perawat dan merampas ponselnya untuk meminta bantuan teman-temannya agar mereka segera menyelamatkan Alexander.
Kelompok penjahat kelas kakap tersebut pun tak lama kemudian langsung menyerbu rumah sakit. Bahkan aksi baku tembak tak bisa dihindari di rumah sakit tersebut. Keadaan ini menyebabkan banyak orang menjadi korban dan Alexander pun berhasil melarikan diri.
Hal tersebut membuat Alexander ingin melancarkan aksi balas dendamnya dengan melakukan penyerangan ke 10 Downing Street. Serangan yang akan diluncurkan tersebut rencananya dilakukan pada sebuah pesta yang akan dihadiri pejabat ternama.
Untuk mencegah aksinya tersebut, Alexander meminta uang tebusan kepada Pemerintah Inggris dengan nilai yang tidak sedikit, yaitu sebesar 10 juta poundsterling.
Baca Juga: Review One Piece Chapter 1075: Sosok Misterius di Lab adalah Gorosei dan Admiral Kizaru
