Network
GALAMEDIANEWS - Bintang The Witcher Anya Chalotra membahas keluarnya lawan mainnya Henry Cavill setelah musim 3. Cavill menyebabkan kegemparan pada Oktober 2022 ketika dia mengumumkan dia akan meninggalkan The Witcher setelah tiga musim dan menyerahkan tongkat estafet kepada Liam Hemsworth.
Sejak pemutaran perdana pada tahun 2019, Cavill telah memimpin adaptasi Netflix sebagai pemburu monster Geralt, bersama Chalotra, yang memerankan kekasih Geralt, penyihir Yennefer.
Dalam sebuah wawancara dengan Digital Spy, Chalotra membahas keluarnya The Witcher Cavill dan tidak menunjukkan keraguan tentang masa depan pertunjukan.
Baca Juga: Heboh! Diduga Adanya Aliran Sesat di Gegerkalong Bandung, Warga Turun ke Jalan Gelar Demo
Dia mengakui bahwa kisah cinta antara Geralt dan Yennefer sangat istimewa bagi penggemar pertunjukan, meskipun Chalotra tidak khawatir tentang Hemsworth mengambil alih sebagai Geralt, percaya dia sepenuhnya mampu melakukan peran itu. Simak pernyataannya di bawah ini:
Saya tidak khawatir. Dia akan menjadi brilian. Saya benar-benar berpikir begitu. Maksud saya, kami telah menghabiskan lima tahun melakukan perjalanan ini bersama, dan saya sangat bersemangat untuk Henry.
Pada titik tertentu, itu harus berakhir, perannya sebagai Geralt, dan itu luar biasa. Kami memiliki waktu yang indah bersamanya. Tetapi juga membawa orang-orang baru ke perjalanan yang kita jalani ini, sangat menarik pada tahap ini.
Mengapa Henry Cavill Meninggalkan The Witcher?
Penggemar Cavill kemungkinan akan tertarik dengan komentar Chalotra, karena banyak yang menginginkan informasi tentang mengapa Cavill meninggalkan The Witcher.
Meskipun mengkonfirmasi kepergiannya, Cavill belum memberikan alasan khusus untuk itu. Pernyataan Chalotra menunjukkan tidak ada hal negatif dalam kepergiannya, menunjukkan waktunya baru saja berakhir secara alami.
Ini bisa menunjukkan kepergiannya hanyalah hasil dari kontrak yang berakhir, keinginan untuk fokus pada proyek-proyek baru, atau bahkan hanya ingin istirahat dari akting, meskipun dua teori terkemuka lainnya telah muncul untuk mencoba menjelaskan mengapa Cavill pergi.
Satu teori berpendapat bahwa Cavill meninggalkan The Witcher karena perbedaan kreatif. Cavill telah lama menegaskan betapa pentingnya waralaba baginya, karena dia bukan hanya seorang aktor yang berkenalan dengan The Witcher setelah mendapatkan peran tersebut, melainkan penggemar sejati waralaba, terutama novel fantasi asli Andrzej Sapkowski.
Bertahun-tahun sebelum kepergiannya, Cavill menyatakan bahwa dia hanya berkomitmen pada The Witcher selama pertunjukan itu menghormati karya Sapkowski. Menimbang bahwa pertunjukan telah menyimpang dari buku-buku di kali, beberapa menduga Cavill hanya menepati janjinya.
Baca Juga: Jujutsu Kaisen Season 2 Episode 4 Tampilkan Gojo Menjadi Liar, Usai Episode 5 Bakal Hiatus Lama
Teori lain adalah bahwa Cavill pergi untuk berkomitmen bermain Superman di DC Extended Universe. Pada saat dia meninggalkan The Witcher, dia percaya dia secara permanen kembali sebagai Superman, hanya untuk rencana untuk berubah ketika James Gunn dan Peter Safran mengambil alih DC Studios dan menyusun kembali Superman untuk DC Universe yang di-reboot.
Peluang baru telah muncul karena ia akan terlibat dalam acara TV Amazon Warhammer 40k, proyek gairah lain untuk gamer yang rajin yang dapat membuat keluarnya The Witcher Cavill sedikit lebih mudah diterima oleh penggemar aktor.***
