Di Indonesia banyak kita jumpai bangunan peninggalan Belanda yang telah, berusia ratusan tahun bahkan di Eropa pun ada yang berusia telah ribuan tahun. Di sisi lain bangunan peninggalan Belanda juga memiliki ketebalan dinding, yang dapat mencapai hingga 100 cm, karena dahulu berfungsi sebagai struktur utama.
Sedangkan saat ini ada kerangka struktur yang umumnya, berupa konstruksi beton sehingga dinding hanya sebagai kulit atau penyekat ruang.
Namun yang tidak dapat kita lupakan dibalik itu semua, ada tangan-tangan pribumi yang ahli dan terlatih. Sehingga dapat menciptakan sebuah bangunan yang kuat dan megah, dengan hati yang tulus hingga rela bertaruh nyawa.***