‘Gajah Emas’ merupakan penghargaan yang diberikan berdasarkan penilaian juri, sedangkan ‘Gajah Pinilih’ adalah penghargaan yang diberikan kepada film terpilih berdasarkan penilaian dari beberapa komunitas film yang ikut serta dalam pengkurasian dan kegiatan Ganffest 2024.
Dikatakan Dimitri Viryan Nabil, selaku Direktur Program dan Kuratorial Ganffest 2024, pada festival film tahun ini ada 3 juri yang memberikan penilaian secara khusus untuk penghargaan Gajah Emas, yaitu; Anggun Priambodo, Director dan Visual Artist sebagai penilai dari segi produksi film.
Kemudian Permata Adinda, Jurnalis Project Multatuli dan Jurnalis Berlin International Film Festival 2024 yang menilai dari segi kritik sebuah film serta Gorivana Ageza, founder Bahasinema yang berfokus pada ekshibisi kajian film, dan menjadi programmer di Jogja-NETPAC Asian Film Festival yang menilai film dari segi programasi.
Joshua berharap Ganffest sebagai sebuah festival film mahasiswa bisa menjadi wadah untuk para sineas muda berkarya dan berinovasi lewat media film, dan memacu lebih banyak lagi film-film independen yang original dan semakin bermutu di tahun-tahun berikutnya.***