Lebih lanjut, Ujang mengusulkan agar PSI mengubah cara berpolitiknya. Cara yang bisa dilakukan, antara lain adalah dengan memberikan kritik yang elegan dan konstruktif
Dia juga meminta agar PSI lebih mengedepankan prestasi yang diraih dalam kiprahnya di dunia politik Indonesia.
Baca Juga: Ini 5 Negara Paling Aman dan Damai di Asia Tenggara 2021, Indonesia Peringkat Berapa Ya?
“Jika ingin naik elektabilitasnya, kemukanan prestasi-prestasi PSI, agar dapat simpati,” tandasnya.
Sebelumnya, dalam pembukaan acara puncak hari ulang tahun (HUT) ke-7 PSI, Giring menyinggung sosok yang tidak layak menggantikan Jokowi nanti.
Menurutnya, kemajuan Indonesia akan terancam bila yang menggantikan Jokowi adalah sosok yang kerap menggunakan isu SARA dan menghalalkan segala cara untuk menang.
“Kemajuan akan terancam jika kelak yang menggantikan Pak Jokowi adalah sosok yang punya rekam jejak menggunakan isu SARA dan menghalalkan segala cara untuk menang dalam pilkada,” kata Giring, dalam sambutannya yang digelar secara virtual, Rabu, 22 Desember 2021.
Giring menuturkan, Indonesia akan menjadi suram jika dipimpin oleh seorang pembohong. Dia memberikan petunjuk orang yang dimaksud itu, yakni seseorang yang digantikan dalam kabinet Jokowi.
“Indonesia akan suram jika yang terpilih kelak adalah seorang pembohong dan juga pernah dipecat oleh Pak Jokowi karena tidak becus bekerja,” sambungnya. ***