Ramadhan pada 2030 akan Terjadi Dua Kali, Kok Bisa?

- 18 April 2022, 08:02 WIB
Seorang Astronom Saudi Menyebut Bahwa Ramadhan pada 2030 akan Terjadi Dua Kali, Kok Bisa?
Seorang Astronom Saudi Menyebut Bahwa Ramadhan pada 2030 akan Terjadi Dua Kali, Kok Bisa? /Alarabiya.net.

Selain itu, alasan lain tentang terjadinya fenomena tersebut bahwa kalender Hijriah berlangsung selama 354 atau 355 hari, artinya tidak sejalan persis dengan kalender Masehi yang 365 hari.

Ini juga berarti bahwa Ramadhan jatuh di musim yang berbeda setiap tahun – berlangsung dalam siklus sekitar 32 tahun.

Dalam keterangan yang sama, Khaled al Zaqaq menerangkan terkait perbedaan terjadinya bulan Ramadhan di tahun-tahun mendatang.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Chelsea vs Crystal Palace: The Blues Tantang Liverpool di Partai Final Piala FA

Dikatakannya, Ramadhan 1449 H yang akan dimulai pada tahun 2028, akan berlangsung pada pertengahan musim dingin.

Pada tahun 1466 H, bertepatan dengan tahun 2044, bulan suci akan dimulai pada puncak musim panas.

Puasa Ramadhan dilaksanakan dari terbit fajar hingga terbenam matahari, artinya puasa terlama terjadi saat Ramadhan pada musim panas, dan terpendek ketika jatuh pada musim dingin.***

Halaman:

Editor: Rizwan Suandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x