22 Musim Bermain di NBA, Vince Carter Akhirnya Resmi Pensiun

- 26 Juni 2020, 15:12 WIB
Vince Carter. (Twitter/@ATLHawks)
Vince Carter. (Twitter/@ATLHawks) /

GALAMEDIA - Setelah berkarir selama 22 musim di NBA, Vince Carter akhirnya mundur. Ia menyatakan gantung sepatu dari basket profesional yang membesarkan namanya.

Dalam podcast "Winging It With Vince Carter" di platform The Ringer, Kamis 25 Juni 2020, Carter mengumumkan keputusannya. Ia juga tak lupa menceritakan napak tilas perjalanan kariernya.

"Saya resmi selesai bermain bola basket. Saya resmi berhenti bermain bola basket secara profesional," ujar Carter dari laman resmi NBA.

Pernyataan itu tak lebih dari sebuah pengumuman formal. Pasalnya, pria berusia 43 tahun itu sudah berkali-kali mengungkapkan musim 2019/20 bakal menjadi musim pemungkasnya di NBA.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Lengkap La Liga Spanyol Akhir Pekan Ini

Rentang waktu 22 musim kariernya di NBA merupakan yang terpanjang dijalani seorang pemain sepanjang sejarah. Carter juga tercatat sebagai pebasket pertama yang tampil dalam empat dasawarsa yang berbeda.

Atlanta Hawks jadi tim terakhir yang dibela Carter. Musim tim itu berakhir lebih awal karena mereka tak termasuk dari peserta yang bakal mengikuti kelanjutan musim 2019/20, yang tertangguhkan sejak Maret karena pandemi Covid-19.

Hawks memainkan laga terakhirnya musim ini pada 11 Maret 2020 dengan kekalahan 131-136 melawan New York Knicks. Di laga itu Carter melesakkan sebuah tembakan tripoin pada sisa waktu 13,4 detik babak overtime.

Tembakan tripoin itu diakui Carter cukup memuluskan pil pahit bahwa karier NBA-nya sudah berakhir.

Baca Juga: Besok, Uji Coba Pembukaan Kembali Tempat Wisata Air di Kab. Bandung

"Melesakkan tembakan itu cukup meringankan situasi. Saya kira jika tembakan itu tak masuk, rasanya akan berbeda," kata Carter.

"Saya sudah gatal untuk setidaknya melantai untuk satu menit dan melesakkan satu tembakan, entah itu lemparan bebas, layup atau apapun itu," sambungnya dikutip dari Antara.

"Sebagai pemain, tampil di laga terakhir, entah secara sadar atau tanpa terencana, Anda pasti ingin mengatakan, 'ya, setidaknya saya sukses melesakkan tembakan terakhir karier saya.' Dan sejujurnya, saya bisa bilang, saya bahagia," pungkas Carter.

Carter mengawali kariernya sebagai rekrutan kelima NBA Draft 1998. Ia kemudian menghabiskan enam musim bersama Toronto Raptors sebelum mengembara ke tujuh tim lain.

Baca Juga: Dukung New Normal, Maklumat Kapolri tentang Penanganan Corona Dicabut

Setelah dinobatkan sebagai Pemain Debutan Terbaik NBA 1999, Carter delapan musim beruntun terpilih masuk ke tim All-Star pada 2000-2007.

Ia memenangi Kontes Slam Dunk 2000 serta membantu tim nasional Amerika Serikat meraih medali emas Olimpiade Sidney 2000.

Carter menutup kariernya dengan menempati peringkat ke-19 top skor NBA sepanjang masa.

Namanya juga tercantum di 10 besar berbagai kategori statistik untuk Raptors yakni top skor keempat, assist terbanyak keenam, blok terbanyak keempat, lemparan terbuka terbanyak ketiga dan tripoin terbanyak kelima.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x