Network
GALAMEDIANEWS - Jumlah korban tewas akibat gempa bumi dahsyat yang melanda Turki dan Suriah telah meningkat menjadi lebih dari 33.000 orang dan diperkirakan akan terus bertambah.
Baca Juga: UPDATE Gempa Turki : Korban Jiwa Mencapai Lebih Dari 24.600, Lebih dari 80.000 Korban Luka - Luka
Upaya penyelamatan terus berlanjut dengan berpacu dengan waktu. Beberapa bayi dan anak-anak berhasil diselamatkan setelah berada di bawah reruntuhan selama hampir satu minggu.
Meskipun tim penyelamat melakukan yang terbaik untuk mengeluarkan korban dari bawah reruntuhan, peluang untuk menemukan korban selamat semakin menipis.
Menurut para ahli, tingkat kelangsungan hidup adalah 74% dalam waktu 24 jam setelah gempa, tetapi turun menjadi 22% setelah 72 jam dan hanya 6% pada hari kelima.
Bayi dan anak-anak terus bermunculan sebagai korban selamat di Turki dan Suriah setelah gempa bumi dahsyat pada hari Senin.
Mereka selamat setelah terjebak berjam-jam atau bahkan berhari-hari di dalam bangunan yang runtuh dan kondisi cuaca yang ekstrim. Seorang gadis kecil termasuk di antara beberapa orang yang ditemukan selamat saat tim penyelamat Turki berjuang melawan cuaca.
Baca Juga: Korban Tewas Gempa Turki Melewati Angka 12 Ribu dan 60 Ribu lainnya Terluka
Seorang bayi, seorang ayah dengan putrinya yang berusia 5 tahun dan seorang anak perempuan berusia 10 tahun berhasil diselamatkan dari bawah reruntuhan bangunan yang runtuh di Turki selatan, hampir seminggu setelah gempa bumi meratakan wilayah tersebut dan Suriah barat laut.
Tim penyelamat dari seluruh dunia juga terus menarik korban selamat dari reruntuhan rumah mereka. "Hei gadis cantik, kami di sini untuk mengeluarkanmu," kata seorang petugas penyelamat sambil menarik Emira yang berusia 5 tahun dari bawah reruntuhan di kota Kocaeli.
Selain itu, sebuah video yang dirilis oleh Balai Kota Istanbul juga menunjukkan tim penyelamat menarik seorang gadis berusia 10 tahun bernama Kudi melalui sebuah lubang di lantai sebuah bangunan yang hancur di Hatay dan membawanya keluar dengan tandu.
Juga pada hari Minggu, seorang bayi berusia 7 bulan bernama Hamza diselamatkan di Hatay. Dalam sebuah video yang dirilis oleh kementerian kesehatan Turki, bayi tersebut terbaring tak bergerak di atas tandu, penuh dengan memar dan debu, saat tim penyelamat membawanya ke ambulans yang sudah menunggu.
Selanjutnya, Esma Sultan yang berusia 13 tahun, bersama dengan Sezai Karabas dan bayi perempuannya, juga berhasil diselamatkan 132 jam setelah gempa di Gaziantep.
Itulah beberapa balita dan anak-anak yang berhasil diselamatkan setelah berjuang menghadapi gempa.***
