Bisa Berujung Bencana bagi Klub, Mantan Pemain Barca: Messi Hengkang Barcelona Harus Ganti Nama

- 25 Agustus 2020, 15:34 WIB
Penyerang Barcelona, Lionel Messi. Satu di antara dua gol Lionel Messi ke gawang Real Betis telah menghapuskan kutukan 91 hari.  Laga Barcelona vs Real Betis tersaji di Stadion Camp Nou pada Sabtu, 7 November 2020.
Penyerang Barcelona, Lionel Messi. Satu di antara dua gol Lionel Messi ke gawang Real Betis telah menghapuskan kutukan 91 hari. Laga Barcelona vs Real Betis tersaji di Stadion Camp Nou pada Sabtu, 7 November 2020. /instagram.com/fcbarcelona/

GALAMEDIANEWS - Mantan striker Barcelona Samuel Eto'o menyebut klub raksasa Catalan itu harus berganti nama  jika sampai Lionel Messi hengkang.

Isu soal status Messi bersama El Barca yang kini masih menjadi spekulasi menyeruak setelah La Pulga menjadi bagian dari skuad yang tersingkir dari Liga Champions usai dipermalukan 8-2 oleh Bayern Munich di perempat final  di Lisbon, Portugal.

Selain hasil yang memalukan tadi, persoalan di luar lapangan dilaporkan ikut membuat Messi mempertimbangkan masa depannya bersama Barcelona. Kekalahan di Liga Champions musim ini menjadi kekalahan terbesar Barca di Eropa dalam sejarah mereka sejak 1946.

Meski demikian tampaknya publik Catalan tetap menginginkan La Pulga. Dikutip Galamedianews dari DailyMail, beberapa waktu lalu dukungan juga datang dari Eto’o yang percaya kepergian Messi yang saat ini berusia 33 tahun bisa berujung bencana bagi Barca.

“Aku mencintai Messi seperti anakku sendiri dan aku menginginkan yang terbaik untuknya. Barcelona adalah Messi dan kupikir jika Messi memutuskan pergi, kita karus mengganti nama klub,” ujarnya  kepada saluran TV Argentina TyCSports.

"Barcelona beruntung memiliki pemain terbaik di dunia dan sepanjang masa. Klub  harus melakukan segalanya untuk memastikan Messi mengakhiri karier  di Barcelona," paparnya.

Baca Juga: Lewandowski Bikin Iri Neymar, Tak Ada Ballon d'Or Tidur dengan Trofi Liga Champions pun Jadi..

Sebelumnya dalam 12 bulan terakhir Messi dikabarkan berseteru dengan presiden klub Josep Maria Bartomeu dan pejabat Nou Camp terkait arah klub saat ini.

Pemain Argentina itu masih memiliki sisa satu tahun kontrak  tetapi kemungkinan terbuka baginya untuk hengkang. Utamanya karena ia dibuat frustrasi oleh kurangnya kinerja dan perencanaan Barcelona.

Baca Juga: Diserahkan ke Polda Jabar, Pelempar Bom Molotov ke Kantor PDIP Dikawal Ketat

Kekalahan 8-2 dari Bayern bisa jadi pukulan terakhir baginya dan Eto'o mengklaim Messi takkan dengan mudah menerima hasil buruk tersebut. “Aku tahu rasanya kekalahan itu dan tidak hanya untuk Leo tapi semua pemain.”

Meski demikian Eto’o berharap Messi bisa segera bangkit. “Kuharap kita  dapat bangkit dari semua ini dan mulai bermimpi untuk musim depan.” Eto'o berjersey Barcelona pada musim 2004 – 2009 dan memenangi delapan trofi termasuk tiga titel La Liga dan dua trofi Liga Champions.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x